Kendari (Antara Sultra) - Kementerian Sosial Republik Indonesia tahun 2017 memberikan bantuan sosial (bansos) sebanyak Rp70 juta untuk pendirian e-Warong di Kota Kendari.

Kepala Dinas Sosial Kota Kendari Hamsir Madjid di Kendari, Senin, mengatakan bantuan tersebut diberikan pada tujuh kelompok pengelola e-warong di kota itu.

"Masing-masing e-warong akan mendaptkan Rp10 juta," katanya.

Ia mengatakan, e-warong yang akan melayani penerima manfaat kartu keluarga sejahtera (KKS) untuk menjalankan program bantuan pangan non tunai di daerah itu.

Hingga saat ini kata Hamsir, bantuan itu masih dalam proses. Nantinya, bantuan ini akan digunakan untuk tiga kegiatan.

"Tiga kegiatan ini yakni, pengadaan peralatan warung, kebutuhan modal untuk membeli bahan kebutuhan pokok atau komoditas di Bulog, serta untuk rehabilitasi," katanya.

Disebutkan, jenis bahan kebutuhan pokok yang dijual di e-Warong nantinya, tidak hanya menjual beras, minyak goreng, gula pasir. Namun, justru akan semakin bervariasi dengan ditambah bahan kebutuhan pokok lain seperti telur ayam dan mi.

"SDM yang akan mengelola e-Warong ini juga sudah siap memberikan pelayanan kepada penerima bantuan program raskin non tunai," ujar dia.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024