Kendari, Antara Sultra - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Tenggara, meningkatkan kerja sama dengan TNI guna mensosialisasikan program kependudukan keluarga berencana dan pendidikan keluarga (KKBPK).
"TNI ini memiliki struktur hingga di desa-desa atau daerah terpencil melalui bintara pembina desa atau babinsa yang sangat efektif dalam melakukan penyuluhan di lapangan," kata Kepala BKKBN Sultra, Ali Ismail, di Kendari, Rabu.
Ia mengatakan, kerja sama itu merupakan peningkatan program kemitraan permanen BKKBN dengan TNI dalam menjalankan program KB yang sudah berlangsung sejak jaman orde baru.
"TNI ini bekerja maksimal secara komando dari provinsi hingga tingkat desa, sehingga memberikan kontribusi besar dalam capaian program KB," katanya.
Dikatakan, kerja sama atau kemitraan BKKBN dengan TNI diyakini bisa percepat capaian program KKBPK di Sultra.
"TNI adalah institusi memiliki komitmen untuk membantu kesejahterakan masyarakat dan ikut bertangung jawab untuk kemajuan daerah dan negara," katanya.
Menurut dia, kerja sama dengan pihak TNI bisa menjadi solusi terkait keterbatasan tenaga penyuluh KB di lapangan.
"Harapan kita, kerja sama yang luar biasa bersama TNI ini juga diikuti dengan mitra BKKBN lainnya," kata Ali Ismail.
"TNI ini memiliki struktur hingga di desa-desa atau daerah terpencil melalui bintara pembina desa atau babinsa yang sangat efektif dalam melakukan penyuluhan di lapangan," kata Kepala BKKBN Sultra, Ali Ismail, di Kendari, Rabu.
Ia mengatakan, kerja sama itu merupakan peningkatan program kemitraan permanen BKKBN dengan TNI dalam menjalankan program KB yang sudah berlangsung sejak jaman orde baru.
"TNI ini bekerja maksimal secara komando dari provinsi hingga tingkat desa, sehingga memberikan kontribusi besar dalam capaian program KB," katanya.
Dikatakan, kerja sama atau kemitraan BKKBN dengan TNI diyakini bisa percepat capaian program KKBPK di Sultra.
"TNI adalah institusi memiliki komitmen untuk membantu kesejahterakan masyarakat dan ikut bertangung jawab untuk kemajuan daerah dan negara," katanya.
Menurut dia, kerja sama dengan pihak TNI bisa menjadi solusi terkait keterbatasan tenaga penyuluh KB di lapangan.
"Harapan kita, kerja sama yang luar biasa bersama TNI ini juga diikuti dengan mitra BKKBN lainnya," kata Ali Ismail.