Kendari, Antara Sultra - Wali Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Asrun, menginstruksikan para lurah di kota itu agar memperbanyak lakukan silaturahmi atau turun lapangan untuk menemui warganya.
"Dengan mengunjungi warga, akan banyak mengetahui keluhan dan kebutuhan apa yang inginkan warga," kata Asrun saat melantik 18 lurah dan sekitar 200 pejabat eselon III dan IV lingkup Pemkot Kendari, di Aula Bertakwa, Jumat.
Asrun juga meminta lurah jangan terlalu lama tinggal di kantor, tetapi harus menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan tokoh masyarakat di lingkungannya.
"Maksimalkan kelembagaan yang ada di wilayah kalian seperti karang taruna, dasa wisma dan PKK dalam mendukung program pemerintah," katanya.
Pelantikan atau mutasi pejabat kata Asrun, adalah hal yang biasa dan lumrah dalam rangka penyegaran atau memberikan suasana baru terhadap setiap pejabat.
Adapun ke-18 lurah yang dilantik tersebut adalah, Budi Utama sebagai Lurah Kampung Salo, Ansyar Azis sebagai Lurah Mata, M Siri Ali sebagi Lurah Mandonga, Sainul Latif sebagai Lurah Puuwatu.
Kemudian Arwan laura sebagai Lurah Benua Nirae, Zulkifli sebagai Lurah Watuwatu, Adi Irfan sebagai Lurah Kandai, Tugiman sebagai Lurah Lepolepo, Ramli sebagai Lurah Poasia, Sahuriyanto Meronda sebagai Lurah Tobuuha.
Selanjutnya Muhammad sebagai Lurah Tipulu, Konggo sebagai Lurah Mataiwoi, Safaruddin Bachmin sebagai Lurah Mokoau, Polingai sebagai Lurah Lalolara, Syafril A Tekaka sebagai Lurah Wundudopi, Kasman kasim Marewa sebagai Lurah Padaleu, Hermanto sebagai Lurah Lalodati dan Riswan Nur sebagai Lurah Anduonohu.
Pelantikan itu dihadiri pula oleh Wakil Wali Kota Kendari, Musadar Mapasomba, Sekda Kendari, Alamsyah Lotunani dan seluruh pimpinan SKPD lingkup Kota Kendari.
"Dengan mengunjungi warga, akan banyak mengetahui keluhan dan kebutuhan apa yang inginkan warga," kata Asrun saat melantik 18 lurah dan sekitar 200 pejabat eselon III dan IV lingkup Pemkot Kendari, di Aula Bertakwa, Jumat.
Asrun juga meminta lurah jangan terlalu lama tinggal di kantor, tetapi harus menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan tokoh masyarakat di lingkungannya.
"Maksimalkan kelembagaan yang ada di wilayah kalian seperti karang taruna, dasa wisma dan PKK dalam mendukung program pemerintah," katanya.
Pelantikan atau mutasi pejabat kata Asrun, adalah hal yang biasa dan lumrah dalam rangka penyegaran atau memberikan suasana baru terhadap setiap pejabat.
Adapun ke-18 lurah yang dilantik tersebut adalah, Budi Utama sebagai Lurah Kampung Salo, Ansyar Azis sebagai Lurah Mata, M Siri Ali sebagi Lurah Mandonga, Sainul Latif sebagai Lurah Puuwatu.
Kemudian Arwan laura sebagai Lurah Benua Nirae, Zulkifli sebagai Lurah Watuwatu, Adi Irfan sebagai Lurah Kandai, Tugiman sebagai Lurah Lepolepo, Ramli sebagai Lurah Poasia, Sahuriyanto Meronda sebagai Lurah Tobuuha.
Selanjutnya Muhammad sebagai Lurah Tipulu, Konggo sebagai Lurah Mataiwoi, Safaruddin Bachmin sebagai Lurah Mokoau, Polingai sebagai Lurah Lalolara, Syafril A Tekaka sebagai Lurah Wundudopi, Kasman kasim Marewa sebagai Lurah Padaleu, Hermanto sebagai Lurah Lalodati dan Riswan Nur sebagai Lurah Anduonohu.
Pelantikan itu dihadiri pula oleh Wakil Wali Kota Kendari, Musadar Mapasomba, Sekda Kendari, Alamsyah Lotunani dan seluruh pimpinan SKPD lingkup Kota Kendari.