Kendari, Antara Sultra - Sebanyak enam orang bakal calon Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara, resmi ditetapkan di ruang rapat senat UHO.

Pantauan di kampus UHO Kendari, Jumat, keenam bakal calon yang telah ditetapkan tersebut adalah Prof Nurlansi, Prof La Rianda, Prof La Sara, DR Muhammad Zamrun, Prof Buyung Sarita, dan Prof La Ode Aslan, yang ditentukan berdasarkan kelengkapan berkas, serta ketepatan waktu pengumpulan berkas.

Ketua Senat UHO, Aminuddin Mane mengungkapkan dari 173 formulir yang disebar, hanya ada 25 formulir yang dikembalikan dan hanya tujuh diantaranya yang mengaku bersedia.

"Setelah diverifikasi, dari tujuh yang bersedia, hanya enam orang yang lengkap dan mengumpulkan berkasnya sampai pada 9 Maret 2017 pukul 16.00 Wita," kata Aminuddin.

Sedangkan satu bakal calon yang dinyatakan tidak lolos berkas yakni Prof Andi Bahrun, dikarenakan keterlambatannya menyetor berkas, yakni pada 9 Maret pukul 16.51 Wita atau melewati waktu hampir satu jam dari yang ditetapkan.

Amiruddin mengharapkan, pemilihan Rektor kali ini dapat berjalan dengan lancar dan tidak ada hambatan dalam perjalanannya, sehingga UHO dapat segera melahirkan rektor definitif.

Sebagai gambaran bahwa pemilihan Rektor kali ini merupakan ulangan dari proses sebelumnya yang tidak sempat tuntas. Pemilihan rektor sebelumnya dilakukan 13 Juni 2016 dengan menghasilkan tiga calon Rektor yakni DR Muh Zamrun, Prof Buyung Sarita dan Prof Larianda.

Dan saat pemilihan, di tingkat senat DR Muh Zamrun meraih suara mayoritas dengan 63 suara. Beberapa tahapan yang tinggal menunggu suara dari Menteri Ristek dan Dikti akan diberikan kepada siapa tak pernah terlaksana, hingga kemudian berakhirnya jabatan Prof Usman Rianse pada September 2016, belum ada rektor terpilih baru, sehingga Kemenristek mengutus Prof Supriadi Rustan sebagai Plt rektor UHO.

Pewarta : Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024