Kendari, Antara Sultra - Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), meminta kepada warga di wilayah itu agar bisa menanam cabai 10 pohon setiap rumah guna mendukung program nasional mewujudkan swasembada pangan.

"Menanam 10 pohon cabai di pekarangan akan membantu penekan angka inflasi daerah, karena bisa memenuhi kebutuhan masing-masing warga sehingga tidak ada lagi yang membeli cabai di pasar kecuali yang akan kegiatan pesta atau rumah makan dan restoran," kata Gubernur Sultra Nur Alam, di Kendari, Kamis.

Nur Alam mengaku, meskipun bukan pangan utama tetapi kontribusi cabai bisa mempengaruhi laju inflasi sehingga harus ada kesadaran gerakan kecil menanam di pekarangan.

"Tanam sebanyak-banyaknya juga tidak apa-apa, karena pemerintah menyiapkan bibit. Mudah-mudahan ini jadi solusi terbaik khususnya permasalahan cabai yang saat ini ketersediaannya sedikit dan harganya cukup tinggi," katanya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sultra, Amal Jaya mengaku, sudah siap menyalurkan 50 ribu bibit pohon cabai kepada masyarakat yang ingin menanami pekarangannya.

"Untuk penyaluran dan penanaman bibit cabai ini kami kerja sama dengan Tim PKK Sultra. Karena PKK memiliki program kegiatan pemanfaatan lahan pekarangan melalui hatinya PKK," katanya.

Selain itu lanjut Amal Jaya, PKK memiliki basis ibu-ibu yang akan menjadi penggerak gerakan tanam cabai di pekarangan masing-masing.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024