Kendari, Antara Sultra - Anggota DPD dan MPR RI asal Sulawesi Tenggara Yusran Silondae melibatkan para pensiunan yang terlibat pengurus PWRI Sultra dan PEPABRI untuk menggelorakan nilai-nilai kebangsaan.

Hal itu disampaikan Yusran saat dengar pendapat dan sosialisasi yang dipusatkan di LPMP Sultra di Kendari Kamis yang diikitu 150 pensiunan PNS, TNI-Polri.

Pada acara dengar pendapat tersebut Yusran Silondae menyatakan bahwa pada prinsipnya kegiatan dengar pendapat ini dilakukan agar nilai-nilai kebangsaan dan kenegarawanan tertanam dalam diri bangsa Indonesia.

"Sejak dini kita memupuk berbagai nilai-nilai empat pilar kebangsaan agar menjadi kokoh dan tertanam menjadi semangat bagi generasi kita," katanya.

Ia mengatakan, setidaknya yang telah lanjut usia dapat memberikan contoh kepada generasi muda bagaimana nilai-nilai bangsa dapat menjadi pedoman dalam berperilaku sehari-sehari.

Mantan Wakil Gubernur Sultra itu mengatakan bahwa sila-sila dalam Pancasila menjadi pemersatu bangsa. Pemelihara perbedaan dalam bingkai persatuan.

Karenanya baik untuk terus disosialisasikan kepada generasi muda agar lebih memahami dan bisa mengamalkannya. "Biar bagaimanapun mereka adalah penerus bangsa dan harapan bagi generasi berikutnya," katanya.

Pembicara utama pada acara dengar pendapat Prof. DR. Karsadi dan Prof. DR. Ashar Bafadal Dosen Universitas Haluoleo (UHO) Kendari menyatakan bahwa Kebhinnekaan Bangsa Indonesia sebagai kekuatan dan asset yang dapat menjadi modal sosial budaya dan politik dalam membangun karakter bangsa.

Perlu diwaspadai bahwa ancaman pengaruh globalisasi terdegradasinya semangat kebangsaan bergeser menjadi semangat primordial, serta terjadinya kesenjangan sosial ekonomi antara kelompok masyarakat yang berdampak keceburuan sosial.

Pewarta : Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024