Kolaka, Antara Sultra - Sebanyak tiga sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, sudah siap melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK).
Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kolaka, Sal Amansyah di Kolaka, Selasa, mengatakan kesiapan tiga sekolah tingkat SMP itu sesuai dengan hasil verifikasi tim setelah ujian nasional tahun lalu.
"UNBK tahun lalu hanya tingkat SMA yang melaksanakan sementara SMP tidak melakukan ujian berbasis komputer sehingga tahun ini diusulkan," katanya.
Ia menyebutkan, ketiga SMP yang siap melaksanakan UNBK adalah SMPN I Latambaga, SMPN , dan SMPN 2 Kolaka. Mereka disulkan bersama dengan beberapa sekolah lainnya tetapi hanya tiga yang siap.
Mengenai kesiapan jaringan Internet lanjut Sal Amansyah pihaknya akan bekerja sama dengan salah satu provider yang ada di daerah itu guna melancarkan pekerjaan soal-soal ujian.
"Biasanya hanya persoalan jaringan internet yang sering membuat masalah bagi siswa yang mengerjakan soal-soal ujian sehingga kita akan melakukan kerja sama dengan salah satu provider telekomunikasi," ungkapnya.
Begitu juga dengan jaringan listrik yang menunjang ujian itu jelas Kadiknas itu seperti tahun lalu dengan menyiapkan sarana bantuan mesin genset bagi sekolah yang melaksanakan UNBK.
"Kalau mengenai jumlah siswa SMP yang akan mengikuti UNBK kita belum bisa memastikan karena datanya bergerak terus," jelas Sal Mansyah.
Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kolaka, Sal Amansyah di Kolaka, Selasa, mengatakan kesiapan tiga sekolah tingkat SMP itu sesuai dengan hasil verifikasi tim setelah ujian nasional tahun lalu.
"UNBK tahun lalu hanya tingkat SMA yang melaksanakan sementara SMP tidak melakukan ujian berbasis komputer sehingga tahun ini diusulkan," katanya.
Ia menyebutkan, ketiga SMP yang siap melaksanakan UNBK adalah SMPN I Latambaga, SMPN , dan SMPN 2 Kolaka. Mereka disulkan bersama dengan beberapa sekolah lainnya tetapi hanya tiga yang siap.
Mengenai kesiapan jaringan Internet lanjut Sal Amansyah pihaknya akan bekerja sama dengan salah satu provider yang ada di daerah itu guna melancarkan pekerjaan soal-soal ujian.
"Biasanya hanya persoalan jaringan internet yang sering membuat masalah bagi siswa yang mengerjakan soal-soal ujian sehingga kita akan melakukan kerja sama dengan salah satu provider telekomunikasi," ungkapnya.
Begitu juga dengan jaringan listrik yang menunjang ujian itu jelas Kadiknas itu seperti tahun lalu dengan menyiapkan sarana bantuan mesin genset bagi sekolah yang melaksanakan UNBK.
"Kalau mengenai jumlah siswa SMP yang akan mengikuti UNBK kita belum bisa memastikan karena datanya bergerak terus," jelas Sal Mansyah.