Kendari, Antara Sultra - Dinas Kesehatan Sulawesi Tenggara mencatat lima kabupaten kota di daerah itu sudah bebas malaria atau mendapatkan sertifikat eliminasi malaria.

Kepala Dinas Kesehatan Sultra dr Asrum Tombili, di Kendari, Jumat, mengatakan lima daerah yang telah mendapatkan sertifikat eliminasi malaria dari Kementerian Kesehatan adalah Kota Kendari, Kota Baubau, Kabupaten Kolaka, Kolaka Utara, Konawe Utara, Buton Utara, dan Konawe Selatan.

"Eliminasi Malaria merupakan komitmen global yang disepakati pada Sidang Majelis Kesehatan Sedunia atau World Health Assembly (WHA) 2007," katanya.

Asrum mengharapkan kegiatan surveilans Malaria di daerha itu dapat dilakukan dengan baik, agar status eliminasi yang sudah tercapai tetap terjaga.

"Keberhasilan ini merupakan bukti bahwa kita mampu mengeliminasi malaria. Kita berharap status eliminasi ini bisa tetap terjaga," ujarnya.

Ia mengatakan masalah Malaria merupakan masalah yang kompleks, hal ini dikarenakan penyebaran malaria berkaitan dengan masalah lingkungan, perubahan iklim, mobilitas penduduk dan perilaku masyarakat.

"Eliminasi Malaria harus melibatkan semua komponen masyarakat, dilakukan secara konsisten dan terus-menerus, serta diarahkan pada sasaran yang tepat agar memberi hasil optimal," ujarnya.

Asrun menegaskan, pengendalian malaria menjadi tanggungjawab seluruh pihak, dimulai dari peningkatan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan.

"Termasuk menjaga kelestarian lingkungan seperti ekosistem mangrove yang menjadi rumah nyamuk anopheles," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024