Kendari (Antara News) - Legislator DPRD Kabupaten Buton Tengah, Kadir Teme mengimbau Pemerintah Buton Tengah untuk fokus mengembangkan budi daya rumput laut di kabupaten itu.

"Wilayah perairan laut pesisir pantai Buton Tengah, memiliki potensi pengembangan budi daya rumput laut cukup besar. Hampir hampir seluruh wilayah pesisir kabupaten tersebut, cocok untuk pengembangan budi daya rumput laut," katanya di Kendari, Jum`at.

Oleh karena itu kata dia, Pemerintah Kabupaten Buton Tengah harus fokus memanfaatkan potensi sumber daya alam tersebut, sehingga bisa memberi kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi di kabupaten tersebut.

"Kabupaten Buton Tengah berpenduduk kurang lebih 115.000 jiwa. Sebagian besar dari penduduk tersebut menggantungkan hidup dari hasil laut, terutama budi daya agar-agar dan perikanan tangkap," katanya.

Menurut dia, wilayah paling potensial untuk pengembangan budi daya rumput laut di Buton Tengah adalah Teluk Lasongko, wilayah pesisir Baruta sebagian Mawasangka dan Pulau Talaga.

Khusus wilayah Teluk Lasongko kata dia, berdasarkan hasil penelitian dari Institut Pertanian Bogor bekerja sama Bappeda Kabupaten Buton ketika itu, merupakan wilayah pembudidayaan rumput laut paling baik.

"Wilayah Teluk Lasongko bila dimanfaatkan secara optimal untuk pengembangan budi daya rumput laut, bisa menghasilkan produksi rumput laut ratusan ton per bulan," katanya.

Ia mengatakan, selama ini para petani rumput laut telah menggeluti budi daya rumput laut sebagai penopang utama kehidupan keluarga.

Namun dalam mengembangkan budi daya rumput laut tersebut, petani masih belum optimal karena kesulitan modal kerja.

"Diharapkan, dengan perhatian sungguh-sungguh dari Pemerintah Kabupaten Buton Tengah, para petani tidak lagi kesulitan modal kerja untuk mengembangkan budi daya rumput laut," katanya. 

Pewarta : Agus
Editor :
Copyright © ANTARA 2024