Manokwari (Antara News) - Kepolisian mengimbau netizen di Kabupaten Manokwari, Papua Barat, bijak dalam memanfaatkan media sosial dengan tidak menyebarkan informasi yang spekulatif mengenai suatu peristiwa.

        Pengguna media sosial hendaknya bijak dengan tidak menyebarkan informasi yang spekulatif dan provokatif, kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Manokwari AKP Aries Diego Kakori di Manokwari, Jumat.

         Menurut dia, pengaruh media sosial sangat besar pada psikologi massa, baik negatif maupun positif. Sebaiknya, medsos dimanfaatkan untuk menyebarkan kebaikan dan mendorong hal-hal yang produktif.

        "Jika memberikan analisis dan di-'posting' sebaik  berdasarkan fakta. Ingat bahwa 'posting'-an bisa membakar emosi pembaca," kata dia.

        Baik dan buruk dari informasi yang tersebar dari media sosial, kata dia, akan berdampak terhadap situasi keamanan dan ketertiban di daerah ini.

        "Memposting foto silakan, tapi tolong disensor jangan foto terlalu vulgar. Gunakan juga kata-kata yang baik, karena bisa saja apa kita posting ke medsos berisiko hukum," ujarnya.

        Diego menegaskan patroli siber akan dilakukan untuk mencegah dampak buruk dari penggunaan media sosial di daerah ini.

        Ia pun berterima kasih, sebab netizen di Manokwari belakangan ini cukup membantu Polri dalam mengungkap kasus dan menangkap pelaku kejahatan.

Pewarta : Toyiban
Editor :
Copyright © ANTARA 2024