Kendari (Antara News) - Pemilihan Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari akan digelar 22 September 2016 berdasarkan surat dari Kemenristek Dikti tertanggal 19 September yang diterima pihak UHO.
"Memang berdasarkan surat dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) RI, telah menjadwalkan pemilihan Rektor UHO tahap kedua akan digelar 22 September 2016," kata Rektor Unhalu Prof Usman Rianse di Kendari, Selasa.
Usman Rianse mengatakan, meski sudah ada keputusan dari Kemenristek Dikti, namun jadwal tersebut bisa saja berubah, tergantung dari waktu senggang Menristek Dikti Mohamad Nasir untuk datang menyalurkan hak suaranya.
"Jangan sampai bapak menteri tiba-tiba ada keperluan, kita tidak tahu. Tetapi intinya kami sudah siap berdasarkan surat Kemenristek Dikti pilrek dijadwalkan 22 September," katanya.
Dia mengatakan, pemilihan calon penggantinya tahap kedua tersebut bukan suara antara para anggota senat, tetapi sudah melibatkan suara menteri.
Ketua panitia pemilihan Rektor UHO Prof Hilaluddin memgatakan,
Pada pilrek tahap kedua ini, jumlah suara yang akan diperebutkan sebanyak 180 suara, terdiri dari 117 suara anggota senat dan 63 suara dari menteri.
Disebutkan, pada pemilihan tahap pertama Juni 2016 lalu, ada tiga nama yang keluar sebagai calon Rektor UHO yaitu Dr Muhammad Zamrun yang memperoleh suara tertinggi dengan 63 suara, disusul Prof Buyung Sarita dengan 32 suara dan Prof La Rianda dengan 12 suara.
"Memang berdasarkan surat dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) RI, telah menjadwalkan pemilihan Rektor UHO tahap kedua akan digelar 22 September 2016," kata Rektor Unhalu Prof Usman Rianse di Kendari, Selasa.
Usman Rianse mengatakan, meski sudah ada keputusan dari Kemenristek Dikti, namun jadwal tersebut bisa saja berubah, tergantung dari waktu senggang Menristek Dikti Mohamad Nasir untuk datang menyalurkan hak suaranya.
"Jangan sampai bapak menteri tiba-tiba ada keperluan, kita tidak tahu. Tetapi intinya kami sudah siap berdasarkan surat Kemenristek Dikti pilrek dijadwalkan 22 September," katanya.
Dia mengatakan, pemilihan calon penggantinya tahap kedua tersebut bukan suara antara para anggota senat, tetapi sudah melibatkan suara menteri.
Ketua panitia pemilihan Rektor UHO Prof Hilaluddin memgatakan,
Pada pilrek tahap kedua ini, jumlah suara yang akan diperebutkan sebanyak 180 suara, terdiri dari 117 suara anggota senat dan 63 suara dari menteri.
Disebutkan, pada pemilihan tahap pertama Juni 2016 lalu, ada tiga nama yang keluar sebagai calon Rektor UHO yaitu Dr Muhammad Zamrun yang memperoleh suara tertinggi dengan 63 suara, disusul Prof Buyung Sarita dengan 32 suara dan Prof La Rianda dengan 12 suara.