Kendari (Antara News) - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golongan Karya (Golkar) Setya Novanto memberikan kuliah umum di Kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu.
"Mahasiswa adalah generasi muda intelektual yang memiliki potensi untuk berpartisipasi dalam membangun bangsa. Percayalah anda-anda semua (mahasiswa) memiliki peran strategis," kata Setya Novanto disambut aplaus.
Kampus dan partai politik harus menganut azas saling menguntungkan atau simbiosis mutualisme dalam menjalankan peran dan fungsinya karena semua untuk kepentingan bangsa dan rakyat. "Kampus adalah sarana melahirkan anak-anak bangsa berintelektual tinggi. Partai politik sebagai wadah rekrutmen generasi hebat yang berkomitmen untuk kesejahteraan rakyat," kata Novanto yang juga Ketua Fraksi Golkar DPR RI.
Kader-kader Golkar terdistribusi, baik di legislatif tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota sehingga terbuka peluang untuk membangun komunikasi dalam rangka mendorong pembangunan pro-rakyat.
Rektor IAIN Nur Alim mengatakan kampus membutuhkan kepedulian berbagai kalangan, termasuk politisi yang berkarir di legislatif maupun eksekutif. "Dukungan anggaran pembangunan infrastruktur IAIN tidak lepas dari partisipasi partai politik melalui kadernya yang ada di legislatif. Saya Pak Ketua Umum Novanto memahami hal tersebut," kata Nur Alim.
Setya Novanto hadir di kampus IAIN dengan didampingi Ketua DPD Golkar Sultra Ridwan dan sejumlah pengurus DPP Golkar.
"Mahasiswa adalah generasi muda intelektual yang memiliki potensi untuk berpartisipasi dalam membangun bangsa. Percayalah anda-anda semua (mahasiswa) memiliki peran strategis," kata Setya Novanto disambut aplaus.
Kampus dan partai politik harus menganut azas saling menguntungkan atau simbiosis mutualisme dalam menjalankan peran dan fungsinya karena semua untuk kepentingan bangsa dan rakyat. "Kampus adalah sarana melahirkan anak-anak bangsa berintelektual tinggi. Partai politik sebagai wadah rekrutmen generasi hebat yang berkomitmen untuk kesejahteraan rakyat," kata Novanto yang juga Ketua Fraksi Golkar DPR RI.
Kader-kader Golkar terdistribusi, baik di legislatif tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota sehingga terbuka peluang untuk membangun komunikasi dalam rangka mendorong pembangunan pro-rakyat.
Rektor IAIN Nur Alim mengatakan kampus membutuhkan kepedulian berbagai kalangan, termasuk politisi yang berkarir di legislatif maupun eksekutif. "Dukungan anggaran pembangunan infrastruktur IAIN tidak lepas dari partisipasi partai politik melalui kadernya yang ada di legislatif. Saya Pak Ketua Umum Novanto memahami hal tersebut," kata Nur Alim.
Setya Novanto hadir di kampus IAIN dengan didampingi Ketua DPD Golkar Sultra Ridwan dan sejumlah pengurus DPP Golkar.