Kendari (Antara News) - Hendry Leander, pemain bulu tangkis kelompok anak-anak asal Sulawesi Tenggara (Sultra), lolos audisi Djarum Beasiswa Bulutangkis Kudus 2016 yang digelar di Kudus pada 2-5 September 2016.
Ayah Hendry, Ignas melalui telepon dari Kudus, Selasa mengatakan Hendry lolos audisi Djarum Beasiswa Bulutangkis bersama 53 atlet bulu tangkis kelompok anak-anak dari berbagai daerah di Indonesia.
"Dalam udisi, ada sebanyak 4.567 peserta, namun yang dinyatakan lolos hanya 53 orang termasuk Hendry," katanya.
Ignas mengaku dirinya bersama Hendry, Selasa siang akan kembali ke Kendari, untuk mengurus kelengkapan admimistrasi Hendry untuk pindah dari Club Indo Jaya Kendari ke Club Djarum Kudus di Kudus.
Selain itu kata dia, juga mengurus surat pindah Hendry dari SD Pelangi Kendari ke salah satu SD di Kudus. "Saya juga diminta menguruskan paspor untuk Hendry karena sewaktu-waktu Hendry bisa diikutkan pertandingan ke ke luar negeri," katanya.
Ia mengatakan, Hendry sudah harus kembali ke Kudus untuk menjalani karantina pada 13 September 2016.
Hendry memperoleh tiket ikut audisi Djarum Kudus pada kelas anak-anak setelah lolos Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu tangkis 2016 yang diselenggarakan di Makassar, Sulawesi Selatan pada April 2016.
Di kompetisi tersebut, Hendry bersaing dengan 586 pemain kelas anak-anak dari berbagai daerah di Indonesia.
Dari 586 peserta, yang dinyatakan lolos Audisi Djarum Beasiswa Bulu tangkis di Kudus sebanyak 14 peserta.
Ayah Hendry, Ignas melalui telepon dari Kudus, Selasa mengatakan Hendry lolos audisi Djarum Beasiswa Bulutangkis bersama 53 atlet bulu tangkis kelompok anak-anak dari berbagai daerah di Indonesia.
"Dalam udisi, ada sebanyak 4.567 peserta, namun yang dinyatakan lolos hanya 53 orang termasuk Hendry," katanya.
Ignas mengaku dirinya bersama Hendry, Selasa siang akan kembali ke Kendari, untuk mengurus kelengkapan admimistrasi Hendry untuk pindah dari Club Indo Jaya Kendari ke Club Djarum Kudus di Kudus.
Selain itu kata dia, juga mengurus surat pindah Hendry dari SD Pelangi Kendari ke salah satu SD di Kudus. "Saya juga diminta menguruskan paspor untuk Hendry karena sewaktu-waktu Hendry bisa diikutkan pertandingan ke ke luar negeri," katanya.
Ia mengatakan, Hendry sudah harus kembali ke Kudus untuk menjalani karantina pada 13 September 2016.
Hendry memperoleh tiket ikut audisi Djarum Kudus pada kelas anak-anak setelah lolos Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu tangkis 2016 yang diselenggarakan di Makassar, Sulawesi Selatan pada April 2016.
Di kompetisi tersebut, Hendry bersaing dengan 586 pemain kelas anak-anak dari berbagai daerah di Indonesia.
Dari 586 peserta, yang dinyatakan lolos Audisi Djarum Beasiswa Bulu tangkis di Kudus sebanyak 14 peserta.