Kolaka (Antara News) - PT.Antam Tbk Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Sulawesi Tenggara menggelar buka puasa bersama dengan insan pers, LSM dan organisasi pemuda yang ada di daerah itu.
Senior Vice Presiden CSR dan External Relation PT Antam Tbk UBPN Sultra Hakim di Kolaka, Rabu mengatakan buka puasa yang dilaksanakan ini sebagai ajang silaturahmi pihak perusahaan dengan insan pers dan organisasi masyarakat.
"Kegiatan ini rutin dilaksanakan oleh manajemen untuk menjalin silaturahmi dan mendengar masukan dari organisasi pemuda terhadap perusahaan," katanya.
Menurut dia, pihak perusahaan juga membutuhkan kontrol dan masukan yang membangun dari setiap generasi muda yang ada di daerah ini sehingga bisa bersinergi dalam membangun perusahaan.
Meskipun saat ini kata Hakim harga nikel di pasaran dunia masih rendah namun tidak menyurutkan perusahaan dalam memberikan bantuan dalam bentuk CSR perusahaan kepada warga masyarakat di daerah itu.
Sementara Ketua PWI Kolaka Armin Arsyad dalam acara tersebut mengatakan perusahaan negara itu memang membutuhkan kritikan yang membangun dari semua pihak agar Antam bisa berkembang lebih baik ke depan.
"Kalau kami melakukan kritik terhadap perusahaan bukan berarti kita tidak suka keberadaan Antam di Kolaka,namu kritikan itu sifatnya membangun sehingga perusahaan bisa berkembang," ungkapnya.
Senior Vice Presiden CSR dan External Relation PT Antam Tbk UBPN Sultra Hakim di Kolaka, Rabu mengatakan buka puasa yang dilaksanakan ini sebagai ajang silaturahmi pihak perusahaan dengan insan pers dan organisasi masyarakat.
"Kegiatan ini rutin dilaksanakan oleh manajemen untuk menjalin silaturahmi dan mendengar masukan dari organisasi pemuda terhadap perusahaan," katanya.
Menurut dia, pihak perusahaan juga membutuhkan kontrol dan masukan yang membangun dari setiap generasi muda yang ada di daerah ini sehingga bisa bersinergi dalam membangun perusahaan.
Meskipun saat ini kata Hakim harga nikel di pasaran dunia masih rendah namun tidak menyurutkan perusahaan dalam memberikan bantuan dalam bentuk CSR perusahaan kepada warga masyarakat di daerah itu.
Sementara Ketua PWI Kolaka Armin Arsyad dalam acara tersebut mengatakan perusahaan negara itu memang membutuhkan kritikan yang membangun dari semua pihak agar Antam bisa berkembang lebih baik ke depan.
"Kalau kami melakukan kritik terhadap perusahaan bukan berarti kita tidak suka keberadaan Antam di Kolaka,namu kritikan itu sifatnya membangun sehingga perusahaan bisa berkembang," ungkapnya.