Kendari (Antara News) - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi Sulawesi Tenggara La Ode Saidin mengatakan pemancangan tiang jembatan teluk Kendari sudah bisa dilakukan minggu depan.

"Pihak TNI AL saat ini sudah berada di Kendari untuk melakukan peledakkan ranjau laut di teluk Kendari yang akan dilakukan mulai tanggal 18 sampai 20 Juni, setelah itu, sudah bisa dilakukan pemancangan tiang jembatan," kata Saidin, di Kendari, Kamis.

Ia mengatakan, keterlambatan pemancangan tiang jembatan teluk kendari karena belum dilakukan peledakan ranjau pada areal yang akan dilintasi tiang pancang jembatan teluk. "Saya kira setelah peledakan itu, maka tiang pancang beton yang sudah lama siap dan berada di bibir teluk kendari bisa dipancang," katanya.

Menurut Saidin, pihak kontraktor pembangunan jembatan tersebut sudah lama menanti saat-saat untuk memulai pemancangan tiang tersebut. "Hanya karena selama ini belum ada rekomendasi dari pihak TNI AL bahwa lintasan itu sudah bebas dari ancaman ranjau laut sehingga terhambat," katanya.

Ia mengaku, meskipun agak terlambat melakukan pemancangan tiang pancang jembatan, namun pembangunan jembatan itu bisa selesai sesuai masa kontrak kerja tiga tahun.

Pewarta : Suparman
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024