Kendari (Antara News) - Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tenggara mendorong para pelajar khususnya generasi muda se-Sultra secara rutin melakukan ziarah wisata di Taman Makam Pahlawan (TMP) setempat.
"Memberi peluang bagi generasi muda untuk melakukan wisata di TMP adalah sebagai bentuk untuk lebih mengenal nilai-nilai Kepahlawanan, Keperintisan dan Kesetiakawanan Sosial (K2KS)," kata Kadis Sosial Sultra, Iskandar di Kendari, Rabu.
Pelajar disisni agar lebih mengenal dan mamahami apa arti dari nilai kepahlawaan itu sendiri yang bertujuan untuk perekat persatuan dan kesatuan bangsa, sehingga perlu terus ditumbuh kembangkan, dihayati dan diamalkan dalam setiap sikap perilaku kehidupan sehari-hari bangsa Indonesia.
Salah satu cara menyelenggarakan ziarah wisata ke TMP yaitu tempat para pahlawan dan pejuang dimakamkan.
Tujuan kegiatan ini, lanjut Kadis Sosial juga sekaligus dapat tersosialisasinya nilai-nilai kepahlawanan, keperintisan dan kesetiakawanan Sosial dikalangan pelajar SD/SLTP.
Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mengajak generasi muda/pelajar utamanya generasi muda pemula untuk dapat mengenal lebih dekat, mengenang, menghormati dan menghargai jasa para pahlawan melalui pengenalan ziarah wisata di Taman Makan Pahlawan baik yang ada di Ibukota Provinsi maupun di Kabupaten Kota.
Kegiatan lain mendorong para pelajar untuk lebih memahami jasa pahlawannya adalah membuat leaflet/poster kepahlawanan sebagai sarana informasi untuk pelestarian nilai-nilai kepahlawana, keperintisan dan kesetiakawanan sosial kepada masyarakat luas khsusnya generasi muda, pelajar dan mahasiswa.
"Yang rutin juga dilakukan dinas sosial di bawah kendali bidang program kelembagaan adalah kegiatan olimpiade pahlawan dengan melibatkan para pelajar pada acara debat, cedas cermat kepahlawanan dan menceritakan secara singkat riwayat perjuangan pahlawan dan lainnya," ujarnya.
"Memberi peluang bagi generasi muda untuk melakukan wisata di TMP adalah sebagai bentuk untuk lebih mengenal nilai-nilai Kepahlawanan, Keperintisan dan Kesetiakawanan Sosial (K2KS)," kata Kadis Sosial Sultra, Iskandar di Kendari, Rabu.
Pelajar disisni agar lebih mengenal dan mamahami apa arti dari nilai kepahlawaan itu sendiri yang bertujuan untuk perekat persatuan dan kesatuan bangsa, sehingga perlu terus ditumbuh kembangkan, dihayati dan diamalkan dalam setiap sikap perilaku kehidupan sehari-hari bangsa Indonesia.
Salah satu cara menyelenggarakan ziarah wisata ke TMP yaitu tempat para pahlawan dan pejuang dimakamkan.
Tujuan kegiatan ini, lanjut Kadis Sosial juga sekaligus dapat tersosialisasinya nilai-nilai kepahlawanan, keperintisan dan kesetiakawanan Sosial dikalangan pelajar SD/SLTP.
Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mengajak generasi muda/pelajar utamanya generasi muda pemula untuk dapat mengenal lebih dekat, mengenang, menghormati dan menghargai jasa para pahlawan melalui pengenalan ziarah wisata di Taman Makan Pahlawan baik yang ada di Ibukota Provinsi maupun di Kabupaten Kota.
Kegiatan lain mendorong para pelajar untuk lebih memahami jasa pahlawannya adalah membuat leaflet/poster kepahlawanan sebagai sarana informasi untuk pelestarian nilai-nilai kepahlawana, keperintisan dan kesetiakawanan sosial kepada masyarakat luas khsusnya generasi muda, pelajar dan mahasiswa.
"Yang rutin juga dilakukan dinas sosial di bawah kendali bidang program kelembagaan adalah kegiatan olimpiade pahlawan dengan melibatkan para pelajar pada acara debat, cedas cermat kepahlawanan dan menceritakan secara singkat riwayat perjuangan pahlawan dan lainnya," ujarnya.