Kendari (Antara) - Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata menggelar Festival Tari "Lulo" tahun 2016.

Kegiatan yang yang merupakan angeda tahunan Pemkot Kendari tersebut dibuka oleh Sekda Kota Kendari, Alamsyah Lotunani, di Taman Kota Kendari, Minggu.

Ia mengatakan, tari Lulo merupakan tarian tradisional masyarakat Sultra yang memiliki makna historis pemersatu dan tarian pergaluan.

"Harapan kita kegiatan seperti ini terus dikembangkan dan dilestarikan agar roh dari budaya itu bisa tertular dan tumbuh dalam sanubari generasi muda," katanya.

Menurut dia, dalam perkembangan zaman saat ini telah mengikis nilai-nilai budaya lokal akibat kecanggihan ilmu tehnologi yang mendorong mengalirnya budaya barat ke Indonesia yang bisa dilihat melalui media elektronik setiap saat.

"Kegiatan seperti ini bisa menjadi alternatif upaya melestarikan budaya lokal dari ancaman kepunahan," katanya.

Kegiatan itu diikuti oleh peserta dari kategori tingkat sekolah dasar, SMP, SMA dan kategori umum, dilaksanakan setiap hari minggu selama bulan Maret.

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024