Raha (Antara News) - Badan Pemberdayaan dan Pemerintahan Desa (BPMD) Kabupaten Muna menyatakan pengucuran alokasi dana desa (ADD) untuk sebanyak 124 desa di daerah itu akan terealisasi pada Mei 2016.
"Pemerintah pusat akan mengucurkan kembali anggaran ADD tahap pertama tahun ini akan dilakukan pada Mei mendatang," Kepala Bidang Pemerintahan Desa BPMD Muna, Nazaruddin Saga di Raha, Jumat.
Ia mengatakan, pencairan anggaran ADD itu sesui syarat yang sudah ditentukan antara lain harus melengkapi dokumen rencana pembangunan jangka menengah desa (RPMJDes), rencana kerja pemerintahan desa (RKPDes), dan anggaran pendapatan belanja desa (APBDes).
"Jika semua dokumen itu telah kita terima, maka proses pencairan pun akan secepatnya dilakukan," ujar Nazaruddin.
Pencairan dana ADD tahun 2016, kata dia, sama seperti tahun 2015 yakni dilakukan dalam tiga tahap, yakni tahap pertama 40 persen, tahap kedua 40 persen dan tahap ketiga 20 persen.
Ia menyebutkan setiap desa akan menerima ADD tahun ini sebesar Rp600 - Rp700 juta.
"Jumlah ADD tersebut merupakan jumlah keseluruhan selama satu tahun atau mengalami peningkatan bila dibanding dengan tahun lalu," kata Nazaruddin tanpa menyebutkan secara rinci.
Sementara itu, salah seorang kepala desa di Kecamatan Parigi Kabupaten Muna, La Ode Salam mengharapkan agar pencairan ADD tahun ini lebih cepat dibanding dengan tahun sebelumnya.
"Kita harapkan lebih cepat terealisasi tahun ini karena sangat dibutuhkan untuk membiayai berbagai kegiatan fisik yang menyentuh langsung bagi kepentingan masyarakat," ujarnya.
"Pemerintah pusat akan mengucurkan kembali anggaran ADD tahap pertama tahun ini akan dilakukan pada Mei mendatang," Kepala Bidang Pemerintahan Desa BPMD Muna, Nazaruddin Saga di Raha, Jumat.
Ia mengatakan, pencairan anggaran ADD itu sesui syarat yang sudah ditentukan antara lain harus melengkapi dokumen rencana pembangunan jangka menengah desa (RPMJDes), rencana kerja pemerintahan desa (RKPDes), dan anggaran pendapatan belanja desa (APBDes).
"Jika semua dokumen itu telah kita terima, maka proses pencairan pun akan secepatnya dilakukan," ujar Nazaruddin.
Pencairan dana ADD tahun 2016, kata dia, sama seperti tahun 2015 yakni dilakukan dalam tiga tahap, yakni tahap pertama 40 persen, tahap kedua 40 persen dan tahap ketiga 20 persen.
Ia menyebutkan setiap desa akan menerima ADD tahun ini sebesar Rp600 - Rp700 juta.
"Jumlah ADD tersebut merupakan jumlah keseluruhan selama satu tahun atau mengalami peningkatan bila dibanding dengan tahun lalu," kata Nazaruddin tanpa menyebutkan secara rinci.
Sementara itu, salah seorang kepala desa di Kecamatan Parigi Kabupaten Muna, La Ode Salam mengharapkan agar pencairan ADD tahun ini lebih cepat dibanding dengan tahun sebelumnya.
"Kita harapkan lebih cepat terealisasi tahun ini karena sangat dibutuhkan untuk membiayai berbagai kegiatan fisik yang menyentuh langsung bagi kepentingan masyarakat," ujarnya.