Kupang (Antara News) - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Andre Koreh mengatakan, jalur jalan trans Flores, mulai dari Flores Timur sampai ke Labuan Bajo siap dilalui peserta Tour de Flores.

         "Secara prinsip Kementerian PUPR mendukung 'Tour de Flores'. Ruas jalan yang akan dilalui peserta saat ini dalam kondisi aman," kata Andre Koreh kepada Antara, Rabu.

         Dia mengemukakan hal itu berkaitan kesiapan infrastruktur jalan dan jembatan di sepanjang Pulau Flores, dalam rangka menghadapi 'Tour de Flores' pada Mei 2016.

         Menurut dia, saat ini tim sedang melakukan pemantauan di lapangan untuk melihat kondisi ruas jalan dan jembatan yang akan dilalui peserta Tour de Flores.

         Artinya, kalaupun ada bagian-bagian dari ruas jalan ini yang harus dibenahi, maka pemerintah akan segera menanganinya.

         "Prinsipnya, jalur jalan di trans Flores dalam posisi siap, untuk memberikan kenyamanan kepada para peserta Tour de Flores," kata Andre Koreh.

         Lomba balap sepeda "Tour de Flores" yang digelar 19 Mei 2016 dengan titik mulai di Larantuka, Kabupaten Flores Timur, melibatkan 200 pembalap dari 16 negara.

         Sekretaris Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Timur Welly Rohi Mone mengatakan kegiatan itu akan melintasi Pulau Flores dari ujung timur hingga ujung barat Pulau Flores.

         Menurut dia, panitia mengatur jadwal titik star di Larantuka pada 19 Mei 2016. Namun demikian, para peserta sudah harus berada di Larantuka pada 16 Mei 2016.

         Peserta akan diangkut dengan pesawat terbang dari Banyuwangi pada 16 Mei 2016 menuju Maumere,  terus menuju Larantuka. Para peserta akan dibawa berkunjung ke Lewoleba untuk melakukan beberapa kunjungan di kabupaten yang berada di pulau terpisah itu.

         "Pada tanggal 19 Mei, para peserta sudah harus di Larantuka untuk memulai perjalanan wisata menggunakan sepeda ke Labuan Bajo," katanya.

         Lomba balap sepeda internasional tahunan yang dipadukan dengan kegiatan wisata di Flores, Nusa Tenggara Timur sebagai media promosi pariwisata daerah-daerah di pulau bunga itu akan memilih beberapa etape dengan durasi waktu satu hari setiap etapenya.

         Dari titik star mulai di Larantuka, para peserta akan menuju Kota Maumere di Kabupaten Sikka, kemudian pada 20 Mei dari Maumere menuju Kota Ende di Kabupaten Ende. Selanjutnya 21 Mei ke Kota Bajawa di Kabupaten Ngada, Manggarai Timur, Kota Ruteng di Manggarai dan berakhir di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

         Di Labuan Bajo, para peserta akan disambut sejumlah kegiatan seni budaya berbagai daerah dan sejumlah kegiatan pentas lainnya.

Pewarta : Bernadus Tokan
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024