Kendari (Antara News) - Dinas Kesehatan Kota Kendari menyiapkan logistik seperti cairan pembasmi, bubuk abate dan mesin pengasapan untuk penanggulangan demam berdarah dengue (DBD).

"Jauh-jauh hari kami sudah siapkan logistik yang diperlukan untuk penanganan kasus DBD," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari, Maryam Rafiah di Kendari, Minggu.

Ia mengatakan, selain menyiapkan logistik di puskesmas dan gudang logistik di Kantor Dinkes Kendari, pihaknya juga membagikan langsung kepada masyarakat.

"Kami senantiasa menyiapkan logistik sehingga ketika ada permintaan warga kami langsung berikan atau turun lapangan melakukan pengasapan," ujar Maryam.

Ia mengimbau kepada puskesmas agar tidak memperjualbelikan logistik penanggulangan DBD seperti bubuk abate.

"Memang selama ini kami kerap mendengar suara sumbang di masyarakat bahwa ada abate diperjualbelikan, tetapi kami belum dapat buktinya," kata Maryam.

Dijelaskan, demam berdarah dapat diketahui dengan tanda-tanda klinis misalnya panas sudah lebih dari tiga hari namun tidak turun-turun, harus segera ke puskesmas.

"Demam berdarah diketahui pada stadium akhir, dan itu membutuhkan penanganan cepat di puskesmas dan harus dirujuk ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut. Sebab jika demam berdarah terlambat tertangani maka komplikasi pecahnya pembuluh pembuluh darah," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2025