Baubau (Antara News) - Wali Kota Baubau AS Tamrin memaparkan kinerja pemerintahannya selama tiga tahun dirinya bersama Wakil Wali Kota Baubau Wa Ode Maasra Manarfa yang disingkat akronim pasangan "Tampil Mesra" di hadapan seluruh komponen lembaga dan masyarakat pada acara ekspose yang berlangsung di Gedung Maedani Kota Baubau, Rabu.
Acara ekspose hasil-hasil pembangunan dan kegiatan pemerintah selama tiga tahun pemerintahan Tampil-Mesra itu turut dihadiri Wakil Bupati Buton La Bakrie, Dandim 1413 Buton, unsur pimpinan dan anggpta DPRD Baubau, Sekda Kota Baubau Muhammad Djudul, pimpinan partai politik, seluruh pejabat Setda Kota Baubau, dan camat serta lurah, TP PKK, Karang Taruna, dan Ketua RT/RW se-Kota Baubau.
Wali Kota Baubau AS Tamrin mengatakan, selama tiga tahun menakhodai Kota Baubau bersama Wakil Wali Kota Baubau Wa Ode Maasra Manarfa telah melakukan berbagai pembangunan sarana prasarana terkait kepentingan masyarakat, sehingga pihaknya dalam sisa dua tahun ke depan memimpin daerah itu terus melanjutkan program yang pro rakyat.
"Dalam visi misi Tampil-Mesra sudah kita lakukan, bahkan kita akan melanjutkan yang masih kurang. Karena dalam sistem membangun ini banyak aspirasi yang diprioritaskan terutama kegiatan yang pro rakyat," ujar AS Tamrin kepada sejumlah awak media usai menyampaikan paparan tiga tahun kinerja Tampil-Mesra.
Ia menuturkan, salah satu perhatian pihaknya dalam pelayanan yang pro rakyat di antaranya telah memberikan bantuan alat-alat pertanian kepada petani, alat tangkap ikan kepada para nelayan, dan bantuan traktor, serta menjalin komunikasi dengan investor yang mau menanamkan modalnya.
"Investor yang ingin menanamkan modalnya di daerah, tentu akan lebih melihat pada kondusifitas daerah, kalau daerah rusuh maka biarpun kita digaji mereka (investor,red) tidak akan mau berinvestasi, oleh karena itu diminta masyarakat agar menciptakan kondusifitas," pintanya.
Tamrin mengatakan, pihaknya melanjutkan sarana infrastruktur seperti pembangunan jalan lingkar dan jalan baypass, termasuk tahun 2016 akan membangun kantor DPRD Kota Baubau, Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKD), serta Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
"Tahun ini kita akan bangun kantor itu, dan tahun depannya kita akan lihat lagi anggaran pembangunan kantor lainnya, apakah tiga atau empat kantor lagi yang akan kita bangun, karena itu untuk lebih memaksimalkan lagi aparat birokrasi Pemkot Baubau dalam melayani masyarakat," tuturnya.
Tamrin mengtakan, dalam visi misi selama tiga tahun kinerja Tampil-Mesra tidak bisa memprediksi persentase yang telah dicapai, hanya menurutnya, dapat dilihat potensi dukungan dana yang dimiliki dari APBD Kota Baubau dan dukungan APBD Provinsi yang ikut berpartisipasi memberikan anggaran pembangunan daerah Kota Baubau, termasuk dana-dana dari pemerintah pusat yang berhasil masuk ke daerah itu.
"Dana dari pusat itu yang telah diberikan kepada daerah kita tidak turun begitu saja kalau tanpa lobi-lobi. Bahkan kita juga telah melakukan lobi ke Kementrian Olahraga dan Komisi X DPR RI yang telah berkunjung ke Kota Baubau melihat lokasi pembangunan Gedung Olahraga (GOR)," terangnya.
Oleh karena itu, pihaknya dalam membangun Kota Baubau tidak ingin berspekulasi, tetapi dilakukan dengan sesuatu yang konkrit untuk kepentingan masyarakat, karena sasaran Pemkot Baubau adalah mensejahterakan masyarakat yang ukuranya yakni kebutuhan pokok masyarakat dan terbukanya akses bagi masyarakat untuk meningkatkan taraf hidupnya.
Bahkan, lanjut dia, ketika di era globalisasi terjadi resesi dunia yang dapat mempengaruhi semua unsur,maka nilai tukar rupiah dan bahan bakar akan berpengaruh, dan juga termasuk komoditas spesifik seperti ikan yang harganya akan mahal harus cepat diantisipasi.
"Antisipasinya jangan sampai ada penimbunan stok ikan. Karena sudah pasti akan menimbulkan pertanyaan kenapa ikan kita menyebabkan inflasi padahal ikan kita cukup berlimpah," katanya.
Acara ekspose hasil-hasil pembangunan dan kegiatan pemerintah selama tiga tahun pemerintahan Tampil-Mesra itu turut dihadiri Wakil Bupati Buton La Bakrie, Dandim 1413 Buton, unsur pimpinan dan anggpta DPRD Baubau, Sekda Kota Baubau Muhammad Djudul, pimpinan partai politik, seluruh pejabat Setda Kota Baubau, dan camat serta lurah, TP PKK, Karang Taruna, dan Ketua RT/RW se-Kota Baubau.
Wali Kota Baubau AS Tamrin mengatakan, selama tiga tahun menakhodai Kota Baubau bersama Wakil Wali Kota Baubau Wa Ode Maasra Manarfa telah melakukan berbagai pembangunan sarana prasarana terkait kepentingan masyarakat, sehingga pihaknya dalam sisa dua tahun ke depan memimpin daerah itu terus melanjutkan program yang pro rakyat.
"Dalam visi misi Tampil-Mesra sudah kita lakukan, bahkan kita akan melanjutkan yang masih kurang. Karena dalam sistem membangun ini banyak aspirasi yang diprioritaskan terutama kegiatan yang pro rakyat," ujar AS Tamrin kepada sejumlah awak media usai menyampaikan paparan tiga tahun kinerja Tampil-Mesra.
Ia menuturkan, salah satu perhatian pihaknya dalam pelayanan yang pro rakyat di antaranya telah memberikan bantuan alat-alat pertanian kepada petani, alat tangkap ikan kepada para nelayan, dan bantuan traktor, serta menjalin komunikasi dengan investor yang mau menanamkan modalnya.
"Investor yang ingin menanamkan modalnya di daerah, tentu akan lebih melihat pada kondusifitas daerah, kalau daerah rusuh maka biarpun kita digaji mereka (investor,red) tidak akan mau berinvestasi, oleh karena itu diminta masyarakat agar menciptakan kondusifitas," pintanya.
Tamrin mengatakan, pihaknya melanjutkan sarana infrastruktur seperti pembangunan jalan lingkar dan jalan baypass, termasuk tahun 2016 akan membangun kantor DPRD Kota Baubau, Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKD), serta Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
"Tahun ini kita akan bangun kantor itu, dan tahun depannya kita akan lihat lagi anggaran pembangunan kantor lainnya, apakah tiga atau empat kantor lagi yang akan kita bangun, karena itu untuk lebih memaksimalkan lagi aparat birokrasi Pemkot Baubau dalam melayani masyarakat," tuturnya.
Tamrin mengtakan, dalam visi misi selama tiga tahun kinerja Tampil-Mesra tidak bisa memprediksi persentase yang telah dicapai, hanya menurutnya, dapat dilihat potensi dukungan dana yang dimiliki dari APBD Kota Baubau dan dukungan APBD Provinsi yang ikut berpartisipasi memberikan anggaran pembangunan daerah Kota Baubau, termasuk dana-dana dari pemerintah pusat yang berhasil masuk ke daerah itu.
"Dana dari pusat itu yang telah diberikan kepada daerah kita tidak turun begitu saja kalau tanpa lobi-lobi. Bahkan kita juga telah melakukan lobi ke Kementrian Olahraga dan Komisi X DPR RI yang telah berkunjung ke Kota Baubau melihat lokasi pembangunan Gedung Olahraga (GOR)," terangnya.
Oleh karena itu, pihaknya dalam membangun Kota Baubau tidak ingin berspekulasi, tetapi dilakukan dengan sesuatu yang konkrit untuk kepentingan masyarakat, karena sasaran Pemkot Baubau adalah mensejahterakan masyarakat yang ukuranya yakni kebutuhan pokok masyarakat dan terbukanya akses bagi masyarakat untuk meningkatkan taraf hidupnya.
Bahkan, lanjut dia, ketika di era globalisasi terjadi resesi dunia yang dapat mempengaruhi semua unsur,maka nilai tukar rupiah dan bahan bakar akan berpengaruh, dan juga termasuk komoditas spesifik seperti ikan yang harganya akan mahal harus cepat diantisipasi.
"Antisipasinya jangan sampai ada penimbunan stok ikan. Karena sudah pasti akan menimbulkan pertanyaan kenapa ikan kita menyebabkan inflasi padahal ikan kita cukup berlimpah," katanya.