Kendari (Antara News) - Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar bimbingan teknis (bimtek) Pengelola Jaringan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Sultra tahun 2015.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari yakn i 12 sampai 14 Desember itu dibuka langsung oleh Kanwil Kemenag Sultra, Mohamad Ali Irfan, pada salah satu hotel di Kendari, Sabtu (12/12) malam.

"Bimtek seperti ini sangat penting karena kita inginkan semua bentuk kegiatan administrasi di lingkup Kemenag harus menggunakan sistem TIK," kata Ali Irfan.

Ia juga mewarning seluruh pejabat lingkup Kemenag Sultra hingga tingkat kantor usuran agama agar bisa memahami tehnologi informasi dan komunikasi.

"Pejabat yang tidak bisa dan tidak mau berusaha belajar tentang TIK maka jangan salahkan saya kalau saya pindahkan dia dari jabatannya saat itu," katanya.

Ketua Panitia kegiatan H Syaifuddin Mustaming mengatakan Kemenag Sultra terus melakukan sejumlah kiat program dalam rangka meningkatkan profesionalitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam berbagai aspek.

"Salah satunya dalam hal pengelolaan dan layanan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan terus melakukan kreasi program dan inovasi," kata Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Informasi dan Hubungan Masyarakat (Inmas) Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Sultra ini.

Disebutkan, kegiatan itu diikuti 40 orang peserta yang terdiri dari pejabat eselon IV yang menangani sistem informasi di setiap Bidang, para pengelola data dan informasi atau admin website dari Kemenag Kabupaten/Kota se Sultra.

Syaifuddin mengatakan, dalam kegiatan itu pihaknya menghadirkan nara sumber berkompeten yakni Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan TIK Pusat Informasi dan Humas (Pinmas) Kemenag RI, Achmad Gufron, yang akan menyajikan materi Penguatan Tata Kelola TIK.

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024