Kendari   (Antara News) - Sejumlah guru di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara mengeluhkan tunjangan sertifikasi triwulan III dan IV yang hingga saat ini belum dibayarkan.

"Hingga memasuki triwulan IV ini, tunjangan sertifikasi kami belum dibayarkan oleh pemerintah pusat melalui melalui rekening masing-masing guru sertifikasi," kata salah seorang guru SMP Konawe Selatan, Burhan di Kendari, Sabtu.

Menurut dia, tunjangan sertitikasi guru di Konawe Selatan biasanya dibayarkan setiap tiga bulan pada akhir triwulan.

Namun ujarnya, hingga memasuki bulan terakhir triwulan IV, tunjangan triwulan III belum juga dibayarkan.

"Kami tidak paham mengapa tunjangan sertifikasi triwulan III belum juga dibayarkan hingga sekarang," kata Burhan.

Keterangan serupa juga disampaikan guru penerima tunjangan sertifikasi lainnya di Konawe Selatan, Bachtiar.

Menurut dia, jumlah guru sertifikasi di Kabupaten Konawe Selatan saat ini sudah mencapai 1.000 orang lebih.

"Setiap guru memperoleh tunjangan sertifikasi guru per bulan senilai satu bulan gaji pokok," katanya.

Ia mengatakan, dengan jumlah guru sertifikasi yang jumlahnya mencapai 1.000-an orang, maka maka nilai tunjangan sertifikasi guru-guru di kabupaten itu mencapai puluhan miliar rupiah.

"Kita berharap pemerintah segera membayarkan tunjangan sertifikasi itu, sehingga kita guru-guru bisa melaksanakan tugas mengajar dengan optimal," katanya.

Pewarta : Agus
Editor :
Copyright © ANTARA 2025