Kendari (ANTARA) - Sebanyak 1.600 ton beras di gudang Bulog Andoolo kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara dipastikan aman sampai menjelang lebaran dan 10 bulan ke depan.
Kepala Bulog Andoolo Koanwe Selatan, Yusran Sudini, di Andoolo, Rabu mengatakan bahwa jumlah ketersediaan beras Bulog yang tersimpan dalam gudang Bulog sebanyak 1600 ton.
"Insya Allah stok ini aman sampai sepuluh bulan ke depan, artinya bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriah beras di Konsel tidak akan kekurangan," ungkapnya.
Ia juga mengatakan, untuk mengantisipasi lonjakan harga beras di masyarakat, pihaknya akan bekerjasama dengan Pemda Konsel untuk melakukan kegiatan operasi pasar murah jelang Idul Fitri.
"Kita akan bekerja sama dengan Pemda untuk mengadakan operasi pasar murah Ramadan untuk mengantisipasi apabila ada harga yang melonjak naik", katanya.
Hak senada diungkapkan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan kabupaten Konawe Selatan Setya Ningsih Mangidi bahwa akan ada kegiatan operasi pasar murah jelang lebaran nanti.
"Operasi pasar murah akan dimulai pada minggu depan tanggal 22 Maret 2025 yang tersebar di 25 kecamatan," katanya
Ia mengatakan jumlah bahan pokok yang akan di pasarkan yaitu beras sebesar 5 ton/kecamatan, ditambah lagi dengan gula pasir dan minyak goreng.
"Saya meminta kepada media untuk ikut memastikan masyarakat mendapatkan informasi dan manfaat melalui operasi pasar murah nanti," ujarnya