Kendari (Antara News) - Cita Tenun Indonesia (CTI) meminta pihak Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) untuk meningkatkan mutu produk kerajinan di daerah itu.

"Dekranasda memiliki peran besar untuk meningkatkan mutu produk agar bisa bersaing di pasaran nasional hingga internasional," kata pengurus CTI Danny Dahlan di Kendari, Minggu, saat bertatap muka dengan pengurus Dekranasda.

Ia mengatakan, persaingan produk kerajinan seperti kerajinan tenun lokal saat ini semakin kreatif mengikuti perkembangan dan keinginan pasar.

"Kalau produk kita mampu mememuhi keinginan pasar melalui mutu produk, berapapun banyaknya tenun yang kita hasilkan pasti akan habis bahkan terkadang kita tidak mampu memenuhi permintaan," katanya.

Danny meminta kepada Dekranasda Sultra untuk perbanyak melakukan pelatihan terhadap para pengrajin tenun yang ada di daerah itu.

"Dekranasda provinsi harus melakukan koordinasi dengan kabupaten kota agar intens melakukan pembinaan pengrajin untuk tingkatkan mutu produk," ucapnya.

Menurut Dia, Sultra adalah salah satu daerah di Indonesia yang memiliki tenun dengan mecam-macam motif berdasarkan dengan kabupaten kota yang ada.

"Setiap kabupaten kota memiliki motif tenun berbeda hingga mencapai puluhan motif per daerah," katanya.

Pewarta : Oleh Suprman
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024