Kendari (Antara News) - Anggota Komisi VI DPR Tina Nur Alam mengatakan, keberadaan koperasi memiliki peran yang besar untuk meningkatkan kehidupan perekonomian daerah.
"Karena itu, kami memberikan perhatian besar terhadap aktivitas koperasi di daerah," katanya di Kendari, Jumat.
Menurut dia, posisinya sebagai anggota Komisi VI DPR dimanfaatkan semaksimal mungkin mendorong pemerintah benar-benar memberikan perhatian besar terhadap keberadaan koperasi di daerah.
"Seperti halnya di Sultra ada ratusan koperasi yang diberi bantuan penguatan modal melalui APBN agar koperasi bisa beraktivitas sesuai tujuannya," kata legislator PAN dari Dapil Sultra ini.
Bantuan yang diberikan, kata Tina usai bertemu para pengelola koperasi se-Sultra, jumlahnya bervariasi mulai Rp50 juta sampai Rp100 juta tergantung jenis usaha yang dikembangkan.
"Koperasi ini memiliki anggota banyak dan memiliki usaha yang bersentuhan dengan masyarakat kecil sehingga akan menjadi penggerak ekonomi masyarakat," katanya.
Meskipun demikian, Tina berharap agar koperasi yang mendapatkan bantuan itu adalah yang benar-benar sehat.
"Ini tugas pemerintah daerah yang lakukan ferivikasi. Koperasi yang masih sakit-sakit sebaiknya disehatkan dulu," katanya.
"Karena itu, kami memberikan perhatian besar terhadap aktivitas koperasi di daerah," katanya di Kendari, Jumat.
Menurut dia, posisinya sebagai anggota Komisi VI DPR dimanfaatkan semaksimal mungkin mendorong pemerintah benar-benar memberikan perhatian besar terhadap keberadaan koperasi di daerah.
"Seperti halnya di Sultra ada ratusan koperasi yang diberi bantuan penguatan modal melalui APBN agar koperasi bisa beraktivitas sesuai tujuannya," kata legislator PAN dari Dapil Sultra ini.
Bantuan yang diberikan, kata Tina usai bertemu para pengelola koperasi se-Sultra, jumlahnya bervariasi mulai Rp50 juta sampai Rp100 juta tergantung jenis usaha yang dikembangkan.
"Koperasi ini memiliki anggota banyak dan memiliki usaha yang bersentuhan dengan masyarakat kecil sehingga akan menjadi penggerak ekonomi masyarakat," katanya.
Meskipun demikian, Tina berharap agar koperasi yang mendapatkan bantuan itu adalah yang benar-benar sehat.
"Ini tugas pemerintah daerah yang lakukan ferivikasi. Koperasi yang masih sakit-sakit sebaiknya disehatkan dulu," katanya.