Kendari (Antara News) - Peserta Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) VII Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Tenggara menetapkan Lukman Abunawas sebagai pimpinan induk organisasi olahraga daerah setempat melalui musyawarah mufakat.

Pantauan Antara di Kendari, Jumat dini hari, pimpinan sidang Kadir Ole yang juga salah satu kandidat memberikan kesempatan kepada para kandidat untuk menyampaikan visi dan misi.

Sebelum mempersilahkan kandidat lain, Kadir Ole lebih awal menyatakan mengundurkan diri dari pencalonan dengan alasan kosentrasi memimpin sidang musyawarah.

Giliran kandidat Erickson Ludji dan Sabaruddin Labamba juga mundur dari pencalonan dengan dalih menjunjung tinggi musyawarah mufakat.

"Kami menyampaikan penghargaan kepada cabang olahraga dan KONI kabupaten/kota yang telah memberikan dukungan," kata Sabaruddin.

Penggiat olahraga dan olahragawan sepatutnya menjunjung tinggi sportifitas, termasuk mundur dari pencalonan sehingga penetapan ketua umum KONI dilakukan melalui musyawarah untuk mencapai mufakat.

Ketua KONI Sultra terpilih Lukman Abunawas mengatakan, dalam mengurus olahraga membutuhkan kekompakkan seluruh elemen penggiat olahraga.

"Sinergi KONI, organisasi olahraga, pelaku usaha serta pemerintah mutlak karena membangun dunia olahraga membutuhkan partisipasi para pihak," kata Lukman yang juga Sekdaprov Sultra.

Ia mengakui tantangan pengurus KONI ke depan makin kompleks karena padatnya agenda pembinaan atlet dan organisasi skala daerah maupun nasional.

Lukman Abunawas akan menggantikan Nur Alam yang juga Gubernur Sultra yang sudah dua periode terakhir (2007-2011 dan 2001-2015) memimpin KONI setempat.

Pewarta : Oleh: Sarjono
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024