Kendari (Antara News) - Laboratorium Jurusan Ilmu Komunikasi, Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari mengembangkan radio berbasis pendidikan, sekaligus sebagai tempat kegiatan praktek keterampilan kemampuan mahasiswa dalam menyiar dan mengelola program radio.
Kepala Laboratorium Komunikasi UHO, La Ode Jumaidin, di Kendari, Senin, mengatakan, pengembangan radio pendidikan tersebut bertujuan untuk memperdalam ilmu jurnalistik mahasiswa baik secara teori maupun praktek.
"Melalui radio ini mahasiswa dapat langsung mempraktekan teori yang mereka dapatkan melalui bangku kuliah tentang penyiaran radio dan pengelolaannya," ujarnya.
Ia menambahkan, pengelolaan konten penyiaran akan ditangani oleh mahasiswa di bawah bimbingan dosen jurnalistik dan pengelola laboratorium.
Menurut dia, radio tersebut nantinya dapat melayani kebutuhan informasi mengenai pendidikan bagi mahasiswa dan masyarakat sekitar kampus tersebut.
"Radio ini kita harapkan dapat menjadi penyedia informasi seputar dunia pendidikan, khususnya dalam lingkup UHO," ujarnya.
Jumaidin mengatakan, konten siaran radio tersebut nantinya selain mengenai pendidikan juga akan menyediakan informasi mengenai politik, sosial, budaya, ekonomi dan agama yang dikemas dalam dialog interaktif.
"Saat ini kita tinggal menunggu izinnya keluar, setelah itu kita launching dan mengudara, yang lainya semua sudah siap. Semoga dengan adanya siaran radio ini dapat memberikan warna tersendiri dalam proses pendidikan," ujarnya.
Kepala Laboratorium Komunikasi UHO, La Ode Jumaidin, di Kendari, Senin, mengatakan, pengembangan radio pendidikan tersebut bertujuan untuk memperdalam ilmu jurnalistik mahasiswa baik secara teori maupun praktek.
"Melalui radio ini mahasiswa dapat langsung mempraktekan teori yang mereka dapatkan melalui bangku kuliah tentang penyiaran radio dan pengelolaannya," ujarnya.
Ia menambahkan, pengelolaan konten penyiaran akan ditangani oleh mahasiswa di bawah bimbingan dosen jurnalistik dan pengelola laboratorium.
Menurut dia, radio tersebut nantinya dapat melayani kebutuhan informasi mengenai pendidikan bagi mahasiswa dan masyarakat sekitar kampus tersebut.
"Radio ini kita harapkan dapat menjadi penyedia informasi seputar dunia pendidikan, khususnya dalam lingkup UHO," ujarnya.
Jumaidin mengatakan, konten siaran radio tersebut nantinya selain mengenai pendidikan juga akan menyediakan informasi mengenai politik, sosial, budaya, ekonomi dan agama yang dikemas dalam dialog interaktif.
"Saat ini kita tinggal menunggu izinnya keluar, setelah itu kita launching dan mengudara, yang lainya semua sudah siap. Semoga dengan adanya siaran radio ini dapat memberikan warna tersendiri dalam proses pendidikan," ujarnya.