Jakarta (Antara News) - Duta Besar Korea Selatan (Korsel) untuk Indonesia Taiyoung Cho melakukan kunjungan ke Balai Kota DKI Jakarta dan bertemu dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

         Dalam kunjungan tersebut, keduanya membahas kunjungan yang akan dilakukan Basuki ke Korsel terkait penyelenggaraan Asian Games dan tinjauan ke lokasi tanggul laut raksasa (giant sea wall).

         "Dalam pertemuan tadi, saya sudah bilang, besok saya ke Korsel dan mau lihat tanggul itu. Mereka (Korsel) pun mau kasil lihat tanggul tersebut ke kita dan membantu membangunnya," kata Basuki di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu.

         Menurut pria yang akrab disapa Ahok sehari-hari itu, kunjungannya ke Korsel akan menyerupai studi banding karena dia ingin mempelajari mengenai pembangunan giant sea wall secara keseluruhan.

         "Kita mau mempelajari bagaimana mereka membangun tanggul raksasa itu, mulai dari awal masa pembangunan sampai akhirnya diresmikan. Jadi kita seperti studi banding begitu," ujar Ahok.

         Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Taiyoung menuturkan kunjungan yang dilakukan Basuki akan sangat bermakna bagi hubungan kerja sama diantara kedua belah pihak.

         "Antara kita berdua sudah ada pembicaraan. Kita juga sudah pernah adakan dua kali rapat antara sesama pegawai untuk membahas banyak kemungkinan kerja sama di masa depan," tutur Taiyoung.

         Terkait pembangunan giant sea wall di Jakarta, dia mengungkapkan bahwa pihaknya siap membantu dalam penyusunan master plan. Lebih lanjut, dia pun berharap dapat terlibat dalam proses pembangunannya.

         "Kita ingin bantu membuat master plan-nya. Jadi, kita rancang dulu, kemudian baru implementasi. Kita berharap akan ada kerja sama juga pada saat implementasi nanti," ungkap Taiyoung.

         Basuki akan menghadiri pembukaan Asian Games ke XVII di Kota Incheon, Korea Selatan pada Sabtu (20/9). Rencananya, dia akan bertolak ke negara ginseng tersebut pada Kamis (18/9) besok pada pukul 23.00 WIB.

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024