Kendari, (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), meganggarkan penambahan gedung dan fasilitas RSUD Abunawas Kendari dengan total dana Rp45 miliar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kendari, Ali Aksa di Kendari, Jumat, mengatakan, anggaran itu untuk membangun ruang inap kelas I, ruang VVIP dan beberapa gedung pendukung lainnya.
"Pembangunan gedung tersebut dilakukan secara multy years sampai 2015, sehingga tidak akan selesai selama satu tahun, begitu pula pembiayaannya dilakukann secara bertahap," katanya.
Menurut Ali, untuk membangun fasilitas tersebut menggunakan anggaran yang bersumber dari APBD murni Kendari secara bertahap.
"Kita berharap, tahun ini ada satu gedung yang bisa rampung, kemudian dilanjutkan pembanguan gedung lain pada tahun berikutnya," ujarnya.
Pemerintah Kendari, katanya, sangat fokus dalam pembangunan sarana kesehatan di daerah itu, karena kendari merupakan salah satu daerah tujuan rujukan pasien dari kabupaten lain di Sultra.
"Selain rumah sakit umum provinsi, rumah sakit yang menjadi rujukan kabupaten lain adalah RSUD Abunawas, sehingga pasien yang di rawat di rumah sakit itu banyak berasal dari kabupaten lain," ujarnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kendari, Ali Aksa di Kendari, Jumat, mengatakan, anggaran itu untuk membangun ruang inap kelas I, ruang VVIP dan beberapa gedung pendukung lainnya.
"Pembangunan gedung tersebut dilakukan secara multy years sampai 2015, sehingga tidak akan selesai selama satu tahun, begitu pula pembiayaannya dilakukann secara bertahap," katanya.
Menurut Ali, untuk membangun fasilitas tersebut menggunakan anggaran yang bersumber dari APBD murni Kendari secara bertahap.
"Kita berharap, tahun ini ada satu gedung yang bisa rampung, kemudian dilanjutkan pembanguan gedung lain pada tahun berikutnya," ujarnya.
Pemerintah Kendari, katanya, sangat fokus dalam pembangunan sarana kesehatan di daerah itu, karena kendari merupakan salah satu daerah tujuan rujukan pasien dari kabupaten lain di Sultra.
"Selain rumah sakit umum provinsi, rumah sakit yang menjadi rujukan kabupaten lain adalah RSUD Abunawas, sehingga pasien yang di rawat di rumah sakit itu banyak berasal dari kabupaten lain," ujarnya.