Manado (Antara News) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) DR Sinyo Harry Sarundajang mengajak segenap lapisan masyarakat di daerah itu untuk menggunakan hak pilih pada pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) 2014.

        "Pada 9 April akan dilakukan pemilihan anggota legislatif dan 9 Juli 2014 diadakan pemilihan presiden-wakil presiden, masyarakat agar menyukseskannya,"kata Gubernur Sarundajang saat memimpin rapat koordinasi di Tahuna ibu kota Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kamis.

         Rapat koordinasi pemerintahan provinsi dengan kabupaten kepulauan itu berlangsung di GOR Manente Tahuna di hadiri Bupati Kepulauan Sangihe HR Makagangsa, Kapolda Sulut Brigen Jemmi P Sinaga, Danlanamal Manado Laksamana Pertama Raja Morni Harahap, Kajati Sulut Sianturi dan para pejabat terkait di daerah tersebut.

         Gubernur sarundajang mengatakan pelaksanaan pesta demokrasi pemilu legislatif dan pemilihan presiden-wakil presiden harus sukses, bila terjadi sesuatu akan berakibat inflasi bagi negara kita.

         Kepada seluruh komponen masyarakat yang memiliki hak pilih agar dapat mempergunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya jangan menjadi golput, kata Sarundajang.

         Menurut Sarundajang, momen pemilu merupakan pesta demokrasi dilaksanakan lima tahun sekali, harus digunakan sebaik mungkin untuk memilih wakil rakyat yang akan menjadi anggota legislatif tingkat kota/kabupaten, provinsi, DPRRI, juga pada pemilu presiden-wakil presiden.

         Demikian juga para calon legislatif DPRD kota/kbupaten, provinsi agar dapat melakukan politik yang baik dan santun serta menghindari pelanggaran-pelanggaran, sampai selesai pelaksanaan pesta demokrasi itu.

         Sarundajang mengharapkan kepada seluruh pegawai negeri sipil (PNS) harus netral dan kepada segenap masyarakat dan aparat pemerintahan untuk dapat bersama-sama menggawal pelaksanaan pesta demokrasi itu.

         Bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat serta aparat keamanan agar saling membantu dalam pendistribuan logistik pemilu supaya  tiba dengan baik di setiap tempat pemungutan suara (tps) di pelosok desa atau di pulau-pulau, kata Gubernur Sarundajang.

Pewarta : Oleh Jootje Kumajas
Editor :
Copyright © ANTARA 2024