Kendari, (Antara News) - Dewan Pimpinan Daerah (DPC) Partai Demokrat Sulawesi Tenggara (SUltra) menargetkan 15 persen dari 45 kursi DPRD Sultra pada pemilihan legislatif (Pileg) 2014 mendatang.
"Sudah menjadi komitmen kami menargetkan perolehan kursi di DPRD Sultra bisa mencapai 15 persen atau sekitar enam atau tujuh kursi di DPRD SUltra," kata Ketua DPD Demokrat Sultra, Muhammad Endang, di Kendari, Senin.
Menurutnya, terget tersebut berdasarkan hitung-hitungan politik Demokrat dengan melihat elektabilitas partai Demokrat di daerah itu.
"Berdasarkan survei yang dilakukan beberapa lembaga dan kami pantau, kami masih berada di peringkat satu, dua dan kadang tiga. Sehingga perolehan kursi pada 2009 lalu masih bisa dipertahankan," katanya.
Ia mengatakan, Demokrat berpotensi untuk meraih satu atau dua kursi pada masing-masing daerah pemilihan yang ada.
"Setiap dapil kami anggap kekuatannya sama atau potensinya sama untuk mendapatkan kursi, karena semua kader yang diusung menjadi calon legislatif merupakan pilihan dan sangat dikenal di daerah masing-masing," katanya.
Dijelaskan, terget 15 persen perolehan kursi DPRD tersebut tidak hanya untuk DPRD SUltra, tetapi juga menjadi target untuk kursi DPRD kabupaten dan kota di daerah itu.
Pada pemilu 2009 lalu, Demokrat berhasil menempatkan tujuh kadernya di DPRD Sultra, yakni Sarlinda Mokke, Syamsul Ibrahim, Laode Ndoloma, Won Laola, Harun Rahim, Sukarno dan Muhammade Endang.
"Sudah menjadi komitmen kami menargetkan perolehan kursi di DPRD Sultra bisa mencapai 15 persen atau sekitar enam atau tujuh kursi di DPRD SUltra," kata Ketua DPD Demokrat Sultra, Muhammad Endang, di Kendari, Senin.
Menurutnya, terget tersebut berdasarkan hitung-hitungan politik Demokrat dengan melihat elektabilitas partai Demokrat di daerah itu.
"Berdasarkan survei yang dilakukan beberapa lembaga dan kami pantau, kami masih berada di peringkat satu, dua dan kadang tiga. Sehingga perolehan kursi pada 2009 lalu masih bisa dipertahankan," katanya.
Ia mengatakan, Demokrat berpotensi untuk meraih satu atau dua kursi pada masing-masing daerah pemilihan yang ada.
"Setiap dapil kami anggap kekuatannya sama atau potensinya sama untuk mendapatkan kursi, karena semua kader yang diusung menjadi calon legislatif merupakan pilihan dan sangat dikenal di daerah masing-masing," katanya.
Dijelaskan, terget 15 persen perolehan kursi DPRD tersebut tidak hanya untuk DPRD SUltra, tetapi juga menjadi target untuk kursi DPRD kabupaten dan kota di daerah itu.
Pada pemilu 2009 lalu, Demokrat berhasil menempatkan tujuh kadernya di DPRD Sultra, yakni Sarlinda Mokke, Syamsul Ibrahim, Laode Ndoloma, Won Laola, Harun Rahim, Sukarno dan Muhammade Endang.