Tomohon, Sulut, (Antara News) - Gunung Lokon di Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara, meletus tiga kali sejak Kamis subuh, letusan terjadi sejak pukul 00.11 WITA, 03.07 WITA, dan 09.54 WITA.

"Tinggi letusan maksimal mencapai 500 meter dari kawah Tompaluan," kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Lokon dan Mahawu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi Bandung di Kakaskasen, Farid Ruskanda Bina, Kamis.

Pascaletusan tersebut, kata dia, masih terekam tremor vulkanik dengan amplitudo maksimum mencapai 47 milimeter yang disertai dengan gempa embusan yang kerap kali disertai dengan embusan debu vulkanik.

"Untuk gempa hembusan tercatat sebanyak 23 kali sejak pukul 00.00 WITA hingga 06.00 WITA. Sementara gempa vulkanik dalam satu kali dan vulkanik dangkal dua kali," katanya.

Dia mengatakan, dengan aktivitas vulkanik seperti sekarang ini, Gunung Lokon masih berpeluang meletus apabila secara bersamaan bermunculan gempa vulkanik dalam dan dangkal dengan frekwensi cukup banyak.

"Letusan yang terjadi sekarang ini adalah rangkaian peningkatan kegempaan yang terjadi sejak empat hari lalu," katanya.

Gunung Lokon masih mengeluarkan debu vulkanik sejak terjadi letusan pada Senin (9/9) dengan ketinggian debu mencapai 2.500 meter dari kawah Tompaluan.

Pewarta : Oleh Karel A Polakitan
Editor :
Copyright © ANTARA 2024