Kendari (ANTARA News) - Sebanyak 1.500 kendaraan roda empat di Kota Kendari melakukan uji emisi yang diselenggarakan Kementerian Lingkungan Hidup Pusat bekerja sama dengan Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sultra.

Pantauan di Kendari, Rabu, setiap kendaraan roda empat yang melintas di Jalan Ahmad Yani di depan lapangan parkir Edy Sabara Kota Kendari, langsung dihalau masuk ke ruang uji emisi yang telah disediakan petugas penguji emisi setempat.

"Mohon maaf pak, kendaraan bapak kita uji emisinya saja, dan waktunya tidak lama hanya antara 2-3 menit, ujar petugas uji, saat memberi komentar pada setiap kendaraan roda empat yang masuk wilayah pengujian emisi.

Setiap kendaraan yang diuji pun dalam keadaan bunyi, dan ada petugas khusus yang memasukkan alat uji ke dalam knalpot (saringan pembuangan udara dari mesin) dengan mengukur emisi. Sementara petugas lainnya mencatat jangkauan kilometer dan tahun pembuatan setiap kendaraan.

Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Pengelola Limbah Badan Lingkungan Hidup Sultra, Supiati Barlian mengatakan, kegiatan uji emisi kendaraan khusus roda empat itu merupakan program nasional "langit biru" di tahun 2012.

"Khusus di Sultra, program uji emisi kendaraan roda empat ditargetkan sebanyak 1.500 unit. Pada hari kedua ini sebanyak 600 unit dan sehari sebelumnya sudah dilakukan uji kendaraan sebanyak 520 unit, dan sisanya akan dilakukan pada hari ketiga besok (Kamis-red)," katanya.

Ia mengatakan, uji kendaraan roda empat itu bertujuan agar emisi kendaraan yang digunakan itu tetap rendah dan kinerja mesin tetap optimal sehingga proses pemeriksaan itu sebaiknya terus dilakukan secara rutin dan teratur.

Supiati mengatakan, program langit biru itu juga bertujuan mengendalikan pencemaran emisi sumber bergerak, melalui implementasi kebijakan secara terkoordinasi dan terpadu.

Keuntungan yang diperoleh setelah kendaraan itu sudah melalui uji yakni kinerja mesin kendaraan tetap handal, bahan bakar bisa hemat, usia pakai mesin bisa lebih lama dan udara tetap sehat.

Salah seorang pemilik kendaraan roda empat yang sudah melakukan uji emisi, Ato mengatakan, menyambut posistif program kementerian Lingkungan hidup terkait uji kendaraan mengenai ukur emisi dan gas pembuangan.

"Sebagai warga masyarakat yang peduli terhadal lingkungan `langgit biru` mendukung program ini. Kepada pemilik kendaraan agar memperhatikan kondisi kendaraan untuk menghindari tingginya polusi udara yang berdamapak pada penggunaan masker oleh semua orang," katanya. (ANT).

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor :
Copyright © ANTARA 2024