Kendari (ANTARA News) - Pemerintah Kota (pemkot) Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), telah memberikan bantuan dua unit bagang perahu kepada kelompok nelayan yang ada di daerah itu.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Kendari, Agusalim, di Kendari, Senin, mengatakan, bantuan itu diberikan kepada dua kelompok nelayan bagang di Kota Kendari.
"Masing-masing kelompok nelayan tersebut kita berikan satu unit bagang perahu," kata Agusalim.
Ia mengatakan, ke-2 kelompok nelayan yang mendapatkan bantuan bagang perahu itu adalah Kelompok Harapan Baru di Kelurahan Sambuli dan kelompok Padaidi dari Kelurahan Tondonggeu masing-masing dari Kecamatan Abeli.
"Kecamatan Abeli ini merupakan wilayah pesisir, sehingga di daerah ini banyak warga yang berprofesi nelayan sebagai mata pencaharian utama mereka," katanya.
Menurutnya, bantuan bagang perahu itu bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kendari tahun 2011.
Ia menjelaskan, bantuan sarana perikanan tangkap tersebut sebagai upaya pemerintah dalam meningkatkan produksi perikanan tangkap di Kota Kendari.
"Bantuan ini juga sebagai bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap nelayan dalam upaya meningkatkan tangkapan mereka sehingga kesejahteraan nelayan semakin meningkat," katanya.
Menurut Agusalim, penentuan kelompok penerima bantuan itu berdasarkan hasil musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) yang dimulai dari tingkat kelurahan, kecamatan hingga tingkat Kota Kendari.
"Harapan kita, semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh penerima manfaat dan jangan dipindahtangankan kepada orang lain," pungkasnya. (Ant).
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Kendari, Agusalim, di Kendari, Senin, mengatakan, bantuan itu diberikan kepada dua kelompok nelayan bagang di Kota Kendari.
"Masing-masing kelompok nelayan tersebut kita berikan satu unit bagang perahu," kata Agusalim.
Ia mengatakan, ke-2 kelompok nelayan yang mendapatkan bantuan bagang perahu itu adalah Kelompok Harapan Baru di Kelurahan Sambuli dan kelompok Padaidi dari Kelurahan Tondonggeu masing-masing dari Kecamatan Abeli.
"Kecamatan Abeli ini merupakan wilayah pesisir, sehingga di daerah ini banyak warga yang berprofesi nelayan sebagai mata pencaharian utama mereka," katanya.
Menurutnya, bantuan bagang perahu itu bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kendari tahun 2011.
Ia menjelaskan, bantuan sarana perikanan tangkap tersebut sebagai upaya pemerintah dalam meningkatkan produksi perikanan tangkap di Kota Kendari.
"Bantuan ini juga sebagai bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap nelayan dalam upaya meningkatkan tangkapan mereka sehingga kesejahteraan nelayan semakin meningkat," katanya.
Menurut Agusalim, penentuan kelompok penerima bantuan itu berdasarkan hasil musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) yang dimulai dari tingkat kelurahan, kecamatan hingga tingkat Kota Kendari.
"Harapan kita, semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh penerima manfaat dan jangan dipindahtangankan kepada orang lain," pungkasnya. (Ant).