Baubau (ANTARA News) - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara, menyalurkan beasiswa kepada 2.000 siswa sekolah dasar hingga sekolah menengah atas.
Kepala Dinas Dikpora Kota Baubau Masri di Baubau, Selasa, mengatakan para siswa yang menerima beasiswa tersebut terdiri dari murid sekolah dasar (SD) sebanyak 1.064 orang, SMP 215 orang dan SMA sebanyak 721 siswa.
"Nilai beasiswa yang diberikan kepada para siswa di masing-masing tingkatan sekolah berbeda," katanya.
Murid SD, kata dia, memperoleh beasiswa sebesar Rp360.000 per orang per tahun, sedangkan siswa SMP sebesar Rp550.000 per tahun.
Pelajar sekolah tingkat lanjutan atas, kata dia, memperoleh beasiswa sebesar Rp720.000 per orang per tahun.
"Dana beasiswa yang kami salurkan itu bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2011," katanya.
Menurut Masri, para siswa yang memperoleh beasiswa dari dana APBN tersebut rata-rata berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi.
"Tujuan pemberian beasiswa ini untuk membantu anak sekolah dari keluarga kurang mampu agar terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi," katanya.
Menurut dia, para siswa yang menerima beasiswa 2011 tersebut, sebagian akan diusulkan kembali untuk memperoleh beasiswa pada 2012.
Para siswa yang saat ini sudah duduk di kelas 12 SMA dan lulus ujian nasional, tidak akan diusulkan lagi untuk mendapatkan beasiswa karena mereka akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
"Kalau lulus di perguruan tinggi negeri, mereka bisa mengajukan permohonan melalui perguruan tinggi bersangkutan untuk mendapatkan beasiswa lagi," katanya.
Ia memperkirakan jumlah penerima beasiswa pada tahun anggaran 2012 bisa meningkat karena jumlah murid SD yang akan masuk lebih besar dari jumlah pelajar SMA yang akan lulus ujian. (Ant).
Kepala Dinas Dikpora Kota Baubau Masri di Baubau, Selasa, mengatakan para siswa yang menerima beasiswa tersebut terdiri dari murid sekolah dasar (SD) sebanyak 1.064 orang, SMP 215 orang dan SMA sebanyak 721 siswa.
"Nilai beasiswa yang diberikan kepada para siswa di masing-masing tingkatan sekolah berbeda," katanya.
Murid SD, kata dia, memperoleh beasiswa sebesar Rp360.000 per orang per tahun, sedangkan siswa SMP sebesar Rp550.000 per tahun.
Pelajar sekolah tingkat lanjutan atas, kata dia, memperoleh beasiswa sebesar Rp720.000 per orang per tahun.
"Dana beasiswa yang kami salurkan itu bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2011," katanya.
Menurut Masri, para siswa yang memperoleh beasiswa dari dana APBN tersebut rata-rata berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi.
"Tujuan pemberian beasiswa ini untuk membantu anak sekolah dari keluarga kurang mampu agar terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi," katanya.
Menurut dia, para siswa yang menerima beasiswa 2011 tersebut, sebagian akan diusulkan kembali untuk memperoleh beasiswa pada 2012.
Para siswa yang saat ini sudah duduk di kelas 12 SMA dan lulus ujian nasional, tidak akan diusulkan lagi untuk mendapatkan beasiswa karena mereka akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
"Kalau lulus di perguruan tinggi negeri, mereka bisa mengajukan permohonan melalui perguruan tinggi bersangkutan untuk mendapatkan beasiswa lagi," katanya.
Ia memperkirakan jumlah penerima beasiswa pada tahun anggaran 2012 bisa meningkat karena jumlah murid SD yang akan masuk lebih besar dari jumlah pelajar SMA yang akan lulus ujian. (Ant).