Kendari (ANTARA News) - Dua daerah pemekaran di Sulawesi Tenggara (Sultra) menyatakan kesediaan mereka untuk menjadi penyelenggara Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII/2015.

Wakil Ketua Umum KONI Sultra Saemu Alwi di Kendari, Senin, mengatakan dua daerah pemekaran yang mengajukan permohonan tuan rumah Porprov XII/2015 itu adalah Kabupaten Wakatobi dan Kolaka Utara.

"KONI Sultra menampung aspirasi kesediaan sejumlah daerah untuk menyelenggarakan Porprov. Keputusan daerah penyelenggara akan diambil setelah meninjau sarana dan prasana dasar daerah yang bersangkutan," kata Saemu Alwi.

Pada prinsipnya daerah-daerah pemekaran masih minim sarana dan prasarana olahraga, khususnya stadion namun semangat kesediaan menjadi penyelenggara patut direspon.

Kabupaten Konawe Selatan selaku penyelenggara Porprov XI tahun 2011 juga adalah daerah pemekaran yang berusia delapan tahun namun dapat disimpulkan cukup sukses menggelar pesta olahraga multi iven tersebut.

"Di sana-sini masih terdapat kekurangan tetapi dapat dimaklumi karena memang mengurusi ribuan peserta dipastikan menemui hambatan. Kita berharap kekurangan menjadi pelajaran di masa mendatang," kata Saemu.

Menurut dia membangun sarana olahraga membutuhkan dana besar tetapi kalau dapat diwujudkan menjadi aset bagi daerah dalam hal pembinaan atlet dan dapat pula menjadi sumber pendapatan daerah.

Artinya, kalau gedung olahraga untuk pentas hiburan dapat dikomersilkan tetapi kalau untuk pertandingan cabang olahraga prestasi diharapkan tidak menarik tarif.

Oleh karena itu, pengurus cabang olahraga dituntut kreatif menggelar kompetisi sehingga sarana yang telah dibangun dengan biaya mahal tidak sia-sia atau rusak tanpa membawa manfaat.

Ketua Pengprov Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Sultra Syamsul Ibrahim mengatakan cabang olahraga sepak takraw yang harus berlatih maupun bertanding dalam ruangan tertutup menyampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah membangun gedung olahraga (GOR).

"Saat ini sudah tiga kabupaten/kota yang memiliki GOR yakni Kabupaten Muna, Kabupaten Konawe dan Konawe selatan. Bagi cabang sepak takraw gedung tertutup merupakan kebutuhan vital," kata Syamsul. (Ant).

Pewarta : Sarjono
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024