Moskow (ANTARA) - Menteri Pengungsi Afghanistan Alhaj Khalil-ur-Rehman Haqqani meninggal dalam serangan teroris di Ibu Kota Kabul, lapor media setempat pada Rabu (11/12).
Menurut portal berita Tolo, sejumlah orang lainnya terluka dalam insiden ledakan di kantor departemen tersebut.
Pemerintah Afghanistan menyebut kematian Haqqani sebagai kedukaan yang mendalam seraya menyampaikan pesan belasungkawa yang menyalahkan kematiannya pada Khawarij, atau "outsiders".
"Dengan kesedihan yang mendalam, kami mendapat berita kepergian Menteri Pengungsi Emirat Islam, Al-Haj Khalil-Ur-Rahman Haqqani, yang secara tragis menjadi martir dalam serangan pengecut yang didalangi Khawarij sore ini," demikian pernyataan yang dikutip situs berita Alemarah.
Pemerintah Afghanistan bersumpah bahwa berbagai upaya untuk mengacaukan "pemerintahan berbasis Syariah yang kuat" di Afghanistan akan gagal.
Hingga kini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Haqqani lahir di Provinsi Paktia pada 1966. Dia bersama saudaranya, Jalaluddin Haqqani, membentuk Jaringan Haqqani, yang dianggap organisasi teroris oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Kedua bersaudara itu kemudian menjadi terkenal di Afghanistan, sementara Jaringan Haqqani menjadi sayap Taliban (berdasarkan sanksi PBB untuk terorisme).
Sumber: Sputnik
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menteri Pengungsi Afghanistan Haqqani tewas dalam ledakan di Kabul