Kendari (ANTARA) - Gerbang jalan wisata Kendari-Toronipa yang baru-baru viral karena rusak kini telah diperbaiki dengan menambal beberapa bagian pilar yang bocor akibat dirusak orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
Gerbang yang pembangunannya menelan anggaran sebesar Rp32 miliar tersebut sempat viral di berbagai sosial media lantaran dikira terbuat dari beton secara penuh, tetapi ternyata terdapat ruang kosong di dalam pilar-pilarnya.
Salah seorang warga, Indrayadhi, saat ditemui ANTARA di Kendari, Rabu, mengatakan bahwa selama ini dirinya mengira kalau empat pilar gerbang yang sangat besar bagai benteng tersebut dibangun dengan campuran beton yang utuh dan sangat kokoh.
"Saya juga baru tau kalau di dalamnya itu ternyata kosong, hanya seperti gypsum yang tutupi gerbang itu," kata Indrayadhi.
Dia mengaku sangat menyayangkan saat melihat langsung kondisi pilar jembatan itu. Pasalnya, di dalam pilar gerbang tersebut terdapat beberapa ekor ayam yang menjadikannya sebagai kandangnya.
Gerbang Jalan Wisata Kendari-Toronipa. ANTARA/Andry Denisah
“Seperti yang kita lihat, kondisinya sudah banyak mengalami kerusakan,” ujarnya.
Indrayadhi juga menyayangkan tangan-tangan nakal oknum yang merusak gerbang tersebut. Sebab, gerbang itu juga kini telah menjadi salah satu ikon di Kota Kendari.
Berdasarkan pantauan ANTARA, Gerbang Jalan Wisata Kendari-Toronipa yang belum lama diresmikan itu menjadi viral lantaran pembangunan yang menelan anggaran cukup besar, yakni Rp32 miliar, tapi sangat cepat rusak lantaran tidak terbuat dari beton utuh.
Beberapa lobang yang disorot oleh masyarakat juga saat ini telah diperbaiki.
Gerbang yang pembangunannya menelan anggaran sebesar Rp32 miliar tersebut sempat viral di berbagai sosial media lantaran dikira terbuat dari beton secara penuh, tetapi ternyata terdapat ruang kosong di dalam pilar-pilarnya.
Salah seorang warga, Indrayadhi, saat ditemui ANTARA di Kendari, Rabu, mengatakan bahwa selama ini dirinya mengira kalau empat pilar gerbang yang sangat besar bagai benteng tersebut dibangun dengan campuran beton yang utuh dan sangat kokoh.
"Saya juga baru tau kalau di dalamnya itu ternyata kosong, hanya seperti gypsum yang tutupi gerbang itu," kata Indrayadhi.
Dia mengaku sangat menyayangkan saat melihat langsung kondisi pilar jembatan itu. Pasalnya, di dalam pilar gerbang tersebut terdapat beberapa ekor ayam yang menjadikannya sebagai kandangnya.
“Seperti yang kita lihat, kondisinya sudah banyak mengalami kerusakan,” ujarnya.
Indrayadhi juga menyayangkan tangan-tangan nakal oknum yang merusak gerbang tersebut. Sebab, gerbang itu juga kini telah menjadi salah satu ikon di Kota Kendari.
Berdasarkan pantauan ANTARA, Gerbang Jalan Wisata Kendari-Toronipa yang belum lama diresmikan itu menjadi viral lantaran pembangunan yang menelan anggaran cukup besar, yakni Rp32 miliar, tapi sangat cepat rusak lantaran tidak terbuat dari beton utuh.
Beberapa lobang yang disorot oleh masyarakat juga saat ini telah diperbaiki.