Kendari (ANTARA) - PT Bukit Gamping Resources (BGR) melaksanakan kegiatan penanaman ratusan bibit pohon untuk memperingati Hari Konservasi Alam Nasional atau HKAN tahun 2024.
Humas PT BGR Hasan di Buton Tengah (Buteng) Sabtu, mengatakan bahwa penanaman bibit pohon tersebut sebagai upaya untuk menjaga kesinambungan kegiatan konservasi alam, memasyarakatkanya, dan menjadikan konservasi alam sebagai bagian dari sikap hidup dan budaya bangsa.
"Momentum kali ini kami mengangkat Tema “Spirit Konservasi Alam milenial” dengan tujuan agar konservasi alam dapat dipahami oleh generasi muda. Tanggungjawab konservasi merupakan tanggungjawab bersama, termasuk generasi muda," kata Hasan.
Dia menyebutkan bahwa penanaman tersebut dilaksanakan di beberapa titik, yakni halaman Goa Laumehe Mawasangka Timur, Pantai Wantopi, dan di halaman instansi se-Kecamatan Mawasangka, Mawasangka Tengah, serta Mawasangka Timur.
"Untuk totalnya ada 100 bibit pohon, terdiri dari 20 bibit di Goa Laumehe, 30 bibit di Pantai Wantopi, dan 50 bibit di kecamatan," ujarnya.
Hasan mengungkapkan bahwa pihaknya berharap kepada seluruh elemen dapat berperan dalam mempromosikan dan membudayakan konservasi alam, termasuk juga para generasi milenial.
"Partisipasi aktif dan sifat kritis milenial, khususnya di media sosial, menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap keanekaragaman hayati di tanah air," jelasnya.
Humas PT BGR Hasan di Buton Tengah (Buteng) Sabtu, mengatakan bahwa penanaman bibit pohon tersebut sebagai upaya untuk menjaga kesinambungan kegiatan konservasi alam, memasyarakatkanya, dan menjadikan konservasi alam sebagai bagian dari sikap hidup dan budaya bangsa.
"Momentum kali ini kami mengangkat Tema “Spirit Konservasi Alam milenial” dengan tujuan agar konservasi alam dapat dipahami oleh generasi muda. Tanggungjawab konservasi merupakan tanggungjawab bersama, termasuk generasi muda," kata Hasan.
Dia menyebutkan bahwa penanaman tersebut dilaksanakan di beberapa titik, yakni halaman Goa Laumehe Mawasangka Timur, Pantai Wantopi, dan di halaman instansi se-Kecamatan Mawasangka, Mawasangka Tengah, serta Mawasangka Timur.
"Untuk totalnya ada 100 bibit pohon, terdiri dari 20 bibit di Goa Laumehe, 30 bibit di Pantai Wantopi, dan 50 bibit di kecamatan," ujarnya.
Hasan mengungkapkan bahwa pihaknya berharap kepada seluruh elemen dapat berperan dalam mempromosikan dan membudayakan konservasi alam, termasuk juga para generasi milenial.
"Partisipasi aktif dan sifat kritis milenial, khususnya di media sosial, menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap keanekaragaman hayati di tanah air," jelasnya.