KENDARI (ANTARA) - Tim Pengawas Internal Markas Besar (Mabes) Polri melakukan pengawasan langsung terhadap pelaksanaan tes Sekolah Inspektur Polisi (SIP) Tahun Anggaran 2024 di Lapangan Sepak Bola Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sultra Kombes Pol Danang Beni saat ditemui di Kendari, Rabu, mengatakan seleksi SIP 2024 di Polda Sultra diikuti 156 peserta, terdiri atas 150 pria dan enam wanita.
"Semua peserta mempunyai semangat yang tinggi untuk mengikuti tes kesamaptaan sebagai bagian dari seleksi penerimaan calon perwira Polri," katanya.
Ia menyebutkan tes yang dilaksanakan di Polda Sultra itu mendapat atensi khusus dari Tim Internal Paminal Divisi Profesi dan Pengamanan (Div Propam) Mabes Polri dengan menerjunkan tim untuk memantau langsung prosesnya.
Danang Beni juga menjelaskan untuk memudahkan pelaksanaan tes peserta dibagi menjadi dua gelombang sekaligus untuk memastikan bahwa tes kesamaptaan itu berjalan dengan lancar dan tertib.
"Tes kesamaptaan jasmani SIP 2024 mencakup beberapa ujian fisik, seperti lari, pull-up, sit-up, dan shuttle run. Tes-tes tersebut dirancang untuk mengukur tingkat kesamaptaan fisik dan kesehatan calon perwira Polri dengan tujuan untuk menilai seberapa baik kondisi fisik mereka," jelasnya.
Ia menambahkan bahwa mereka harus mampu menjaga kesehatan dan kesamaptaan fisiknya saat mengikuti pendidikan SIP dan menjalankan tugas-tugas kepolisian selanjutnya.
"Kegiatan ini merupakan salah satu tahap dalam seleksi yang menjadi penentu bagi calon perwira Polri yang akan diterima di SIP 2024," tambah Danang Beni.
Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sultra Kombes Pol Danang Beni saat ditemui di Kendari, Rabu, mengatakan seleksi SIP 2024 di Polda Sultra diikuti 156 peserta, terdiri atas 150 pria dan enam wanita.
"Semua peserta mempunyai semangat yang tinggi untuk mengikuti tes kesamaptaan sebagai bagian dari seleksi penerimaan calon perwira Polri," katanya.
Ia menyebutkan tes yang dilaksanakan di Polda Sultra itu mendapat atensi khusus dari Tim Internal Paminal Divisi Profesi dan Pengamanan (Div Propam) Mabes Polri dengan menerjunkan tim untuk memantau langsung prosesnya.
Danang Beni juga menjelaskan untuk memudahkan pelaksanaan tes peserta dibagi menjadi dua gelombang sekaligus untuk memastikan bahwa tes kesamaptaan itu berjalan dengan lancar dan tertib.
"Tes kesamaptaan jasmani SIP 2024 mencakup beberapa ujian fisik, seperti lari, pull-up, sit-up, dan shuttle run. Tes-tes tersebut dirancang untuk mengukur tingkat kesamaptaan fisik dan kesehatan calon perwira Polri dengan tujuan untuk menilai seberapa baik kondisi fisik mereka," jelasnya.
Ia menambahkan bahwa mereka harus mampu menjaga kesehatan dan kesamaptaan fisiknya saat mengikuti pendidikan SIP dan menjalankan tugas-tugas kepolisian selanjutnya.
"Kegiatan ini merupakan salah satu tahap dalam seleksi yang menjadi penentu bagi calon perwira Polri yang akan diterima di SIP 2024," tambah Danang Beni.