Kolaka (ANTARA) - Kelompok penyelenggara pemilihan suara (KPPS) menjadi ujung tombak keberhasilan dan semua kegiatan pelaksanaan Pemilu di lapangan khususnya menjadi penyelenggara di tempat pemungutan suara (TPS).
Komisioner KPU Kolaka Muliana mengatakan sumpah dan janji yang telah diucapkan bagi seluruh anggota KPPS agar di jaga dengan baik.
Muliana yang juga Kepala Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU Kolaka berharap anggota KPPS dapat bekerja semaksimal mungkin dengan mengikuti peraturan perundang-undangan yang ada.
Karena petugas KPPS menjadi ujung tombak kegiatan dan penentu kesuksesan pelaksanaan Pemilu tahun 2024 sehingga harus bekerja ekstra sehingga menghindari terjadinya hal-hal yang tidak di inginkan seperti pemilihan suara ulang (PSU).
Ia juga menjelaskan, setelah pelantikan anggota KPPS, pihaknya juga sesegera mungkin melakukan bimbingan teknis (Bimtek) selama tiga hari ke depan untuk mengajarkan regulasi tentang Pemilu.
Selain itu juga lanjut dia semua anggota KPPS agar tidak menerima masukan dari orang-orang yang menjadi peserta Pemilu dan menghindari permainan yang bisa merusak dan membawa ke ranah hukum.
" Maksimalkan kita bekerja selama satu bulan ini untuk menyukseskan Pemilu," jelasnya.
Dalam pelantikan itu sebanyak 4.935 petugas KPPS dilantik secara serentak oleh Panitia Pemungutan Suara di tingkat Kelurahan dan Desa se Kabupaten Kolaka,Sulawesi Tenggara,dimana setiap KPPS di wajibkan menanam satu pohon.
Komisioner KPU Kolaka Muliana mengatakan sumpah dan janji yang telah diucapkan bagi seluruh anggota KPPS agar di jaga dengan baik.
Muliana yang juga Kepala Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU Kolaka berharap anggota KPPS dapat bekerja semaksimal mungkin dengan mengikuti peraturan perundang-undangan yang ada.
Karena petugas KPPS menjadi ujung tombak kegiatan dan penentu kesuksesan pelaksanaan Pemilu tahun 2024 sehingga harus bekerja ekstra sehingga menghindari terjadinya hal-hal yang tidak di inginkan seperti pemilihan suara ulang (PSU).
Ia juga menjelaskan, setelah pelantikan anggota KPPS, pihaknya juga sesegera mungkin melakukan bimbingan teknis (Bimtek) selama tiga hari ke depan untuk mengajarkan regulasi tentang Pemilu.
Selain itu juga lanjut dia semua anggota KPPS agar tidak menerima masukan dari orang-orang yang menjadi peserta Pemilu dan menghindari permainan yang bisa merusak dan membawa ke ranah hukum.
" Maksimalkan kita bekerja selama satu bulan ini untuk menyukseskan Pemilu," jelasnya.
Dalam pelantikan itu sebanyak 4.935 petugas KPPS dilantik secara serentak oleh Panitia Pemungutan Suara di tingkat Kelurahan dan Desa se Kabupaten Kolaka,Sulawesi Tenggara,dimana setiap KPPS di wajibkan menanam satu pohon.