Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau mengajukan permohonan bantuan subsidi sebesar Rp1,8 miliar ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk mengurangi beban tiket pesawat yang tinggi.

"Jadi bantuan subsidi tersebut untuk rute penerbangan Baubau - Kendari pulang pergi selama 48 hari atau 96 kali penerbangan. Rute penerbangan Baubau - Kendari dilayani maskapai Wings Air dua hari dalam seminggu yakni Senin dan Jum'at," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Baubau, Arlis, dalam pernyataan resmi yang diterima di Kendari, Selasa.

Ia mengatakan saat ini harga tiket pesawat rute penerbangan Baubau - Kendari berkisar Rp1.050.000, sehingga banyak masyarakat membatasi penggunaan jasa penerbangan dan memilih transportasi laut atau darat.

"Dengan melihat harga tiket sebesar Rp1.050.000, maka Pemkot Baubau berencana memberikan subsidi sebesar Rp550.000 per tiket. Jumlah kursi yang rencana kami subsidi sebanyak 70 kursi sekali penerbangan," ungkap Arlis.

Pihaknya berharap Pemprov Sultra dapat mengakomodir permohonan bantuan dana subsidi tiket pesawat rute Baubau - Kendari, sehingga masyarakat yang hendak bepergian bisa lebih cepat dan mudah.

Arlis mengatakan rute Baubau - Kendari mendukung kelancaran penerbangan Kendari - Wakatobi sebagai bagian dari wilayah Provinsi Sultra. Layanan penerbangan Kendari - Wakatobi berada di antara rute Baubau - Kendari. Ia khawatir bila jumlah penumpang rute Baubau - Kendari sangat minim, maka rute Kendari - Wakatobi dihentikan pihak maskapai yang mempertimbangkan besarnya biaya operasional. 

"Karena itu sebagai sesama pemerintah dalam wilayah Provinsi Sultra, soal seperti ini harus kita ikut prihatin. Pemkot Baubau melalui Dishub memandang penting untuk melakukan langkah preventif agar layanan Kendari - Wakatobi tetap ada, dan posisi kita di Baubau memberi dukungan kepada pihak maskapai melalui subsidi rute Baubau - Kendari," tuturnya.
 

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Zabur Karuru
Copyright © ANTARA 2024