Kendari (ANTARA) - Kabupaten Muna Barat, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) meraih juara 1 dari 10 kabupaten/kota di Indonesia dalam rangka penurunan angka kasus stunting di Istana Wakil Presiden RI.

Kepala Dinas Kominfo Muna Barat, Alrahman dalam keterangan resmi yang diterima, Sabtu mengatakan, penghargaan ini bukti bahwa kinerja Pemda Muna Barat dalam hal penanganan stunting, terukur dan terencana dengan baik.

"Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin selaku Ketua Pengarah Tim Percepatan Penurunan Stunting (TP2S), kepada Pj Bupati Muna Barat, Bahri di Istana Wapres di Jakarta," ujarnya.

Untuk diketahui, Kabupaten Muna Barat menjadi salah satu dari 55 daerah se-Indonesia yang diundang untuk mengikuti rapat koordinasi nasional (Rakornas) penurunan angka stunting di Istana Wakil Presiden RI.

Dalam kesempatan itu, Muna Barat menerima piagam penghargaan sebagai juara 1 dari 10 kabupaten terbaik dalam pelaksanaan pemberian makanan tambahan lokal, yang penilaiannya dilakukan oleh Kementerian Kesehatan RI.

"Alhamdulilah saya menerima langsung penghargaan dari wakil presiden sebagai kabupaten terbaik pertama dari 10 terbaik," ungkap Bahri, yang di kutip Kadis Kominfo Muna Barat.

Pj Bupati Muna Barat Bahri menambahkan, untuk kriteria penilaian menjadi daerah terbaik dalam pemberian tambahan makanan lokal yaitu Kabupaten Muna Barat mampu merealisasikan anggaran dalam pelaksanaan pemberian makanan tambahan lokal.

Kemudian, puskesmas di daerah itu melaksanakan pemberian makanan tambahan lokal, serta mampu melakukan penurunan kasus kurang gizi.

Komitmen pemda di bawah kepemimpinan Bahri terus mengukir prestasi dalam kegiatan prioritas terkait pelaksanaan instruksi presiden serta dukungan semua pihak telah menghasilkan sesuatu yang baik dan bermanfaat untuk Muna Barat.

"Pj Bupati bekerja maksimal karena dukungan dari semua pihak, baik jajaran pemerintahan di bawahnya serta dukungan masyarakat Muna Barat dalam arti luas," ungkapnya.

Adapun 10 kabupaten terbaik dalam pelaksanaan pemberian makanan tambahan lokal tahun 2023 yakni Kabupaten Muna Barat, Provinsi Sulawesi Tenggara, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, Kabupaten Mamberamo Tengah, Papua Pegunungan, Kabupaten Biak Numfor, Papua, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, dan Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara.

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024