Kendari (ANTARA) - Sebanyak 38 mahasiswa Pascasarjana Magister Manajemen dari 70 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Enam Enam (STIE-66) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan kegiatan Studi Pustaka ke tiga negara di ASEAN.
Wakil Ketua I Bidang Akademik dan Alumni STIE 66 Kendari, DR.Muh Nur di Kendari Selasa mengatakan tiga negara ASEAN yang menjadi studi pustaka bagi mahasiswa Pascasarjana yakni Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM), Fatony University Thailand, dan Manchester Of University Singapore.
"Alhamdulillah, kunjungan kami ke negara itu diterima langsung oleh wakil Rektor dan jajarannya pada setiap universitas yang dikunjungi. Kami juga sangat bangga dan senang bisa bekerja sama dengan beberapa universitas di tiga negara tersebut," ujar Muh Nur.
Sebagai universitas yang penuh akan inovasi dan teknologi, berharap studi ini bisa menjadi kawah candra dimuka sehingga ke depan, mahasiswa peserta studi pustaka bisa melakukan riset untuk pengembangan khasanah keilmuan yang dapat diimplementasikan pada kampus STIE 66 Kendari.
"Jadi Studi Pustaka itu dilakukan selama delapan hari untuk tiga negara, yang dilaksanakan pada 24 sampai dengan 31 Agustus 2023," ujarnya.
Muh Nur menambahkan, dalam studi pustaka sebanyak lima perguruan tinggi yang dikunjungi membuat para peserta
bisa lebih leluasa menunjukkan pengalaman dan saling tukar informasi serta inovasi mereka kepada para mahasiswa yang mengikuti kegiatan studi Pustaka.
"Jadi selain saya sebagai bidang akademik, juga ada dosen pembimbing lainnya seperti Prof.Ismail Suwardi Wekke,PhD dan La Ode Almana,SE,ME," ujarnya.
Kedatangan peserta rombongan Studi Pustaka, Mahasiswa Pasca Sarjana STIE 66 Kendari, diterima langsung oleh wakil rektor dan jajarannya pada setiap Universitas yang dikunjungi.
Selaku dosen pembimbing, Prof.Ismail Wekke, juga menyampaikan hal yang sama, dirinya merasa kegiatan studi pustaka ini harus terus ditingkatkan.
Kunjungan yang dilakukan oleh mahasiswa Pascasarjana MM STIE 66 Kendari akan menambah wawasan secara global, merubah pola pikir sehingga bisa melahirkan gagasan sarat dengan muatan akademis, ujarnya.
"Saya berharap para peserta bisa menikmati perjalanan sekaligus belajar banyak selama berada di luar negeri serta terpenting bisa mendapat pengalaman dan wawasan lebih luas," tegas Prof. Ismail.
Ia mengatakan kunjungan silaturahmi ini akan menjadi perekat bagi kedua institusi akademis, ungkap Wakil Rektor Fatony University Thailand.
Ia juga berharap STIE 66 Kendari dan Fatony University akan terus bersinergi membangun kerjasama yang baik di masa-masa akan datang.
Mahasiswa Pascasarjana Magister Managemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Enam Enam (STIE-66) Kendari, Sulawesi Tenggara bersama dosen pembimbing saat melakukan kegiatan Studi Pustaka pada tiga negara di ASEAN. (Foto Antara/HO-Humas STIE 66 Kendari)
Sementara itu, Dewan Alumni di Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) DR.Ruslan Jafar, mengungkapkan rasa bangga dan terimakasih atas kunjungan ini.
"Kami berharap ke depan ada mahasiswa MM STIE 66 Kendari yg bisa melanjutkan studi di UKM," ungkapnya.
Para peserta studi pustaka kali ini adalah mahasiswa pasca sarjana Magister manajemen angkatan tahun 2022 semester ganjil, yang berasal dari kota Kendari dan beberapa kabupaten lainnya di Provinsi Sulawesi Tenggara.
Wakil Ketua I Bidang Akademik dan Alumni STIE 66 Kendari, DR.Muh Nur di Kendari Selasa mengatakan tiga negara ASEAN yang menjadi studi pustaka bagi mahasiswa Pascasarjana yakni Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM), Fatony University Thailand, dan Manchester Of University Singapore.
"Alhamdulillah, kunjungan kami ke negara itu diterima langsung oleh wakil Rektor dan jajarannya pada setiap universitas yang dikunjungi. Kami juga sangat bangga dan senang bisa bekerja sama dengan beberapa universitas di tiga negara tersebut," ujar Muh Nur.
Sebagai universitas yang penuh akan inovasi dan teknologi, berharap studi ini bisa menjadi kawah candra dimuka sehingga ke depan, mahasiswa peserta studi pustaka bisa melakukan riset untuk pengembangan khasanah keilmuan yang dapat diimplementasikan pada kampus STIE 66 Kendari.
"Jadi Studi Pustaka itu dilakukan selama delapan hari untuk tiga negara, yang dilaksanakan pada 24 sampai dengan 31 Agustus 2023," ujarnya.
Muh Nur menambahkan, dalam studi pustaka sebanyak lima perguruan tinggi yang dikunjungi membuat para peserta
bisa lebih leluasa menunjukkan pengalaman dan saling tukar informasi serta inovasi mereka kepada para mahasiswa yang mengikuti kegiatan studi Pustaka.
"Jadi selain saya sebagai bidang akademik, juga ada dosen pembimbing lainnya seperti Prof.Ismail Suwardi Wekke,PhD dan La Ode Almana,SE,ME," ujarnya.
Kedatangan peserta rombongan Studi Pustaka, Mahasiswa Pasca Sarjana STIE 66 Kendari, diterima langsung oleh wakil rektor dan jajarannya pada setiap Universitas yang dikunjungi.
Selaku dosen pembimbing, Prof.Ismail Wekke, juga menyampaikan hal yang sama, dirinya merasa kegiatan studi pustaka ini harus terus ditingkatkan.
Kunjungan yang dilakukan oleh mahasiswa Pascasarjana MM STIE 66 Kendari akan menambah wawasan secara global, merubah pola pikir sehingga bisa melahirkan gagasan sarat dengan muatan akademis, ujarnya.
"Saya berharap para peserta bisa menikmati perjalanan sekaligus belajar banyak selama berada di luar negeri serta terpenting bisa mendapat pengalaman dan wawasan lebih luas," tegas Prof. Ismail.
Ia mengatakan kunjungan silaturahmi ini akan menjadi perekat bagi kedua institusi akademis, ungkap Wakil Rektor Fatony University Thailand.
Ia juga berharap STIE 66 Kendari dan Fatony University akan terus bersinergi membangun kerjasama yang baik di masa-masa akan datang.
Sementara itu, Dewan Alumni di Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) DR.Ruslan Jafar, mengungkapkan rasa bangga dan terimakasih atas kunjungan ini.
"Kami berharap ke depan ada mahasiswa MM STIE 66 Kendari yg bisa melanjutkan studi di UKM," ungkapnya.
Para peserta studi pustaka kali ini adalah mahasiswa pasca sarjana Magister manajemen angkatan tahun 2022 semester ganjil, yang berasal dari kota Kendari dan beberapa kabupaten lainnya di Provinsi Sulawesi Tenggara.