Kendari (ANTARA) - UPTD Museum Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam waktu dekat akan melakukan sosialisasi terkait keberadaan dan fungsi Museum itu sendiri kepada guru-guru dan siswa di Kabupaten Bombana.
"Rencana sosialisasi akan dilaksanakan pada tanggal 13 Juni 2023 di SMAN 3 Bombana di Kasipute, Ibukota Bombana," kata Panitia yang juga Kaba TU UPTD Musem dan Taman Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Dr.W Syuhida, S.Pd, M.Pd di Kendari, Jumat.
Ia mengatakan, tujuan sosialisasi Museum adalah sebagai sarana dalam mengenalkan atau mempromosikan keberadaan museum Provinsi Sulawesi Tenggara kepada guru-guru dan siswa yang ada di Kabupaten Bombana agar dapat memanfaatkan keberadaan museum sebagai media pendidikan yang menarik dan menghibur.
"Kita harapkan dengan kegiatan sosialisasi Museum kepada guru dan siswa dapat memahami lebih jauh keberadaan Museum provinsi Sultra dengan berbagai koleksi benda-benda bersejarah yang bisa dijadikan media pembelajaran bagi para siswa dan guru sebagai peserta tersebut," ujarnya.
Kata Nony, panggilan akrab ibu W.Syuhida, dengan kegiatan sosialisasi diharapkan mampu meningkatkan pemahaman guru-guru dan siswa tentang fungsi dan tugas museum Provinsi Sulawesi Tenggara, sehingga dapat disebarluaskan kepada peserta didik lainnya dan masyarakat secara luas.
Dalam sosialisasi itu, lanjut dia, akan ada nara sumber yang memberikan materi kepada peserta diantaranya Kepala UPTD Museum provinsi Sultra bapak Laudin, S.Sos, M.Hum dan kepala seksi Museum Daut Topa, S,Sos serta Kepala Cabang Dinas (KCD) Dinas Kabupaten Bombana.
Adapun jumlah peserta yang akan diundang sebanyak 100 orang, dengan harapan semua peserta itu wajib mengikuti tata tertib yang sudah ditetapkan panitia seperti harus mengikuti secara penuh seluruh kegiatan sosialisasi, peserta sudah hadir sebelum kegiatan di mulai, dan wajib menjaga ketertiban dalam kegiatan sosialisasi.
"Rencana sosialisasi akan dilaksanakan pada tanggal 13 Juni 2023 di SMAN 3 Bombana di Kasipute, Ibukota Bombana," kata Panitia yang juga Kaba TU UPTD Musem dan Taman Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Dr.W Syuhida, S.Pd, M.Pd di Kendari, Jumat.
Ia mengatakan, tujuan sosialisasi Museum adalah sebagai sarana dalam mengenalkan atau mempromosikan keberadaan museum Provinsi Sulawesi Tenggara kepada guru-guru dan siswa yang ada di Kabupaten Bombana agar dapat memanfaatkan keberadaan museum sebagai media pendidikan yang menarik dan menghibur.
"Kita harapkan dengan kegiatan sosialisasi Museum kepada guru dan siswa dapat memahami lebih jauh keberadaan Museum provinsi Sultra dengan berbagai koleksi benda-benda bersejarah yang bisa dijadikan media pembelajaran bagi para siswa dan guru sebagai peserta tersebut," ujarnya.
Kata Nony, panggilan akrab ibu W.Syuhida, dengan kegiatan sosialisasi diharapkan mampu meningkatkan pemahaman guru-guru dan siswa tentang fungsi dan tugas museum Provinsi Sulawesi Tenggara, sehingga dapat disebarluaskan kepada peserta didik lainnya dan masyarakat secara luas.
Dalam sosialisasi itu, lanjut dia, akan ada nara sumber yang memberikan materi kepada peserta diantaranya Kepala UPTD Museum provinsi Sultra bapak Laudin, S.Sos, M.Hum dan kepala seksi Museum Daut Topa, S,Sos serta Kepala Cabang Dinas (KCD) Dinas Kabupaten Bombana.
Adapun jumlah peserta yang akan diundang sebanyak 100 orang, dengan harapan semua peserta itu wajib mengikuti tata tertib yang sudah ditetapkan panitia seperti harus mengikuti secara penuh seluruh kegiatan sosialisasi, peserta sudah hadir sebelum kegiatan di mulai, dan wajib menjaga ketertiban dalam kegiatan sosialisasi.