Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyiapkan anggaran sebesar Rp700 juta untuk membangun asrama mahasiswa di sekitar Universitas Halu Oleo (UHO), Kota Kendari.

Bupati Wakatobi di Kendari Senin, mengatakan bahwa pembangunan asrama mahasiswa tersebut akan diperkirakan akan menelan anggaran sebesar Rp700 juta yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Wakatobi.

Ia menyampaikan bahwa pembangunan asrama mahasiswa di Kota Kendari itu telah direncanakan sejak tahun 2022 lalu. Namun, karena adanya sejumlah dinamika perubahan, sehingga pembangunan tersebut bakal dikerjakan pada tahun ini.
 

"Saat ini proses pembangunan asrama masih dalam tahap pematangan lahan, pembangunan pagar, dan pembangunan pondasi. Sedangkan untuk fisik bangunan akan dikerjakan pada tahun 2024," kata Haliana.
 

Bupati Wakatobi itu juga menuturkan bahwa keberadaan asrama mahasiswa Wakatobi di Kota Kendari juga sangat penting. Sebab, hal itu menjadi perjuangan dari paguyuban-paguyuban yang menginginkan mahasiswa Wakatobi dapat memiliki asrama mahasiswa di Ibu Kota Sultra.

Ia membeberkan bahwa mahasiswa Wakatobi yang melanjutkan studi di Kota Kendari terdata sebanyak lebih dari 2.000 mahasiswa.
 

“Sementara anak-anak kami di Kabupaten Wakatobi lebih banyak ke Kendari, terdaftar dari teman-teman paguyuban seluruhnya itu lebih dari 2.000 mahasiswa yang ada di Kota Kendari,” tambahnya. 
 

Haliana juga menjelaskan bahwa selain di Kota Kendari, Pemkab Wakatobi juga telah membeli tanah di Kota Baubau untuk pembangunan asrama mahasiswa Wakatobi.

“Mudah-mudahan setelah kita bangun di sini (Kendari) baru kita bangun lagi di sana (Baubau). Kita target bangunan di sini selesai 2024,” bebernya.

Ia mengatakan bahwa asrama tersebut nantinya tidak hanya diperuntukkan bagi mahasiswa, tetapi juga menjadi pusat kegiatan mahasiswa antar paguyuban-paguyuban yang ada di Wakatobi.


Pewarta : La Ode Muh. Deden Saputra
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024