Kendari (ANTARA) - Pemerintah kota atau Pemkot Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mengevaluasi penyelenggaraan kota sehat tahun 2023 yang berlangsung di Media Center Rumah Jabatan (Rujab) Wali Kota Kendari.

Ketua Tim Pembina Kota Sehat Cornelius Padang di Kendari Kamis, mengungkapkan bahwa saat ini penilaian kota sehat telah memasuki para penilaian di tingkat provinsi.

"Sementara untuk penilaian di Kota Kendari, penilai tingkat provinsi menyatakan bahwa Kota Kendari lolos tahap verifikasi," kata Cornelius.

Ia mengatakan bahwa meski telah lolos verifikasi pada tingkat provinsi, akan tetapi data tersebut masih terdapat kekurangan. Sehingga, saat ini Pemkot Kendari kembali berupaya agar ketika penilaian di tingkat nasional, kekurangan data tersebut telah diperbaiki.

“Sebenarnya data yang kita sampaikan masih banyak hal-hal yang perlu kita lakukan pembenahan, kaitan dengan persiapan dilakukannya verifikasi, nah beberapa tatanan yang belum maksimal dan langkah-langkah yang akan kita lakukan terkait verifikasi lapangan yang akan dilakukan oleh tim penilai pusat,” jelas Cornelius.

Sementara itu, Ketua Forum Kota Sehat Siti Chomzah Asmawa menyampaikan bahwa berdasarkan hasil self assesment, terdapat beberapa tatanan yang masih di bawah 91 persen. sementara untuk tatanan pendidikan dan penanggulangan bencana sudah mencapai angka 100 persen.

“Kita masih berharap dinas-dinas lain yang belum lengkap dokumennya agar melengkapi dokumen tersebut, yang nantinya bisa kita jadikan bahan kelengkapan ketika ada penilaian di bulan Juni atau Juli, dimana akan ada verifikasi lapangan yang kemungkinan akan dilaksanakan secara online,” ucapnya.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari drg. Rahminingrum berharap agar beberapa tatanan yang masih di bawah 91 persen agar segera dapat dioptimalkan menjelang verifikasi lapangan nantinya dilakukan.

“Kami Dinas Kesehatan dan Bappeda sangat yakin bahwa, OPD (Organisasi Pimpinan Daerah) penanggung jawab tatanan tersebut bisa memaksimalkan sampai kita nanti verifikasi lapangan,” harap drg. Rahminingrum.

Pewarta : La Ode Muh. Deden Saputra
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024