Kendari (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara melatih 30 calon tenaga kerja di sejumlah perusahaan selama 100 hari kerja guna meningkatkan keahlian mereka sebagai upaya menekan angka pengangguran di daerah itu.
Kepala Bidang Penempatan, Pembinaan Pengembangan Tenaga Kerja, Disnaker Baubau, Masful Zydi Ibrahim dalam pernyataan tertulis yang diterima, Kamis menjelaskan, program pelatihan kompetensi dan praktek kerja berbasis kompetensi melalui on the job training di sejumlah perusahaan itu atau sebelumnya dikenal dengan istilah pemagangan, bertujuan untuk mengatasi meningkatnya angka pengangguran karena banyaknya calon tenaga kerja dibanding lowongan kerja.
"Sehingga Disnaker melatih calon tenaga kerja ini dengan cara melatih mereka langsung di tempat kerja selama kurang lebih tiga bulan," ungkap Masful Zydi Ibrahim.
Ia mengatakan, 30 calon tenaga kerja yang mengikuti pelatihan tersebut dipilih melalui hasil seleksi administrasi dan wawancara. Sebelum ikut pelatihan kerja, mereka telah diberikan pembekalan terlebih dulu oleh Disnaker Baubau.
Para calon tenaga kerja ini terdiri dari berbagai latar belakang kejuruan meliputi perhotelan, ke perawatan, kebidanan dan pramuniaga. Mereka dimagangkan di tujuh perusahaan yang ada di Baubau terdiri tiga hotel, dua rumah sakit, satu klinik kesehatan dan satu hypermart.
Ia juga menambahkan, selain dapat meningkatkan keahlian kerja, para peserta yang mengikuti program tersebut akan diberi sertifikat pelatihan.
Kepala Bidang Penempatan, Pembinaan Pengembangan Tenaga Kerja, Disnaker Baubau, Masful Zydi Ibrahim dalam pernyataan tertulis yang diterima, Kamis menjelaskan, program pelatihan kompetensi dan praktek kerja berbasis kompetensi melalui on the job training di sejumlah perusahaan itu atau sebelumnya dikenal dengan istilah pemagangan, bertujuan untuk mengatasi meningkatnya angka pengangguran karena banyaknya calon tenaga kerja dibanding lowongan kerja.
"Sehingga Disnaker melatih calon tenaga kerja ini dengan cara melatih mereka langsung di tempat kerja selama kurang lebih tiga bulan," ungkap Masful Zydi Ibrahim.
Ia mengatakan, 30 calon tenaga kerja yang mengikuti pelatihan tersebut dipilih melalui hasil seleksi administrasi dan wawancara. Sebelum ikut pelatihan kerja, mereka telah diberikan pembekalan terlebih dulu oleh Disnaker Baubau.
Para calon tenaga kerja ini terdiri dari berbagai latar belakang kejuruan meliputi perhotelan, ke perawatan, kebidanan dan pramuniaga. Mereka dimagangkan di tujuh perusahaan yang ada di Baubau terdiri tiga hotel, dua rumah sakit, satu klinik kesehatan dan satu hypermart.
Ia juga menambahkan, selain dapat meningkatkan keahlian kerja, para peserta yang mengikuti program tersebut akan diberi sertifikat pelatihan.