Kendari (ANTARA) - Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara Brigjen Pol. Waris Agono menerima kelurahan masyarakat terkait persoalan maraknya peredaran gelap narkoba khususnya di wilayah Kota Kendari, Sultra.

"Tentu aduan masyarakat terkait peredaran narkoba atau narkotika, dan balapan liar tentu menjadi atensi serius bagi kami dalam memberantas hal itu," kata Wakapolda Sultra saat 'Jumat Curhat' di Kendari, Jumat.

Wakapolda Sultra Brigjen Pol. Waris Agono didampingi PJU Polda setempat kembali melaksanakan kegiatan "Jumat Curhat" bersama masyarakat Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kendari.

Jenderal bintang satu itu meminta masyarakat khususnya orang tua agar selalu mengawasi anak-anak dalam pergaulan. Menurutnya peran orang tua dalam mengawasi perkembangan anak-anaknya sangat besar karena mereka orang terdekat dan berada di sisi anak mereka.

"Kami minta peran orang tua untuk mengingatkan anak anaknya untuk tidak terjerumus dalam peredaran gelap narkotika,” jelasnya.

Sementara untuk penindakan di sisi hukum bagi pengedar, bandar ataupun kurir barang tersebut akan dilakukan Direktorat Reserse Narkoba Polda Sultra, termasuk jajaran Satuan Reserse Narkoba di Polres jajaran Polda Sultra.

Brigjen Pol Waris Agono juga menyampaikan bahwa Polda Sultra melaksanakan "Jumat Curhat" ini untuk menyerap masukan, kritis serta saran dari masyarakat.

"Insya Allah semua itu kami tampung, kemudian akan tindak lanjuti yang intinya masalah pelindungan, pengayoman dan pengamanan yang di Sultra kami akan tampung sebab ini adalah bentuk kewajiban kami kepada masyarakat," ujar Brigjen. Pol. Waris Angono.

Dalam sesi tanya jawab pada "Jumat Curhat", seorang warga Korumba bernama Wahid mengapresiasi pihak kepolisian dalam menjaga kondusifitas daerah sehingga masyarakat bisa beraktivitas normal.

Selain itu, ia juga membeberkan perlunya secara rutin aparat kepolisian melakukan razia di Kelurahan Korumba yang marak digunakan sebagai area peredaran narkotika.

“Mungkin bisa dilakukan patroli di setiap rumah kos, karena masyarakat resah lantaran banyak aduan soal peredaran narkotika,” ungkapnya.

Selain itu, kata Wahid, maraknya balapan liar di sekitar Jalan Made Sabara kerap mengganggu warga sekitar, apalagi knalpot yang digunakan bising.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024